9 hours ago
4
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - PT Nusa Karya Arindo (NKA) memfasilitasi kegiatan benchmarking para Kepala Desa (Kades) Ring 1 ke PT ANTAM UBPE Pongkor di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Hal ini sebagai bentuk komitmen terhadap peningkatan kapasitas desa dan penguatan program CSR berbasis masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan pendampingan langsung oleh Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub dan Direktur Utama PT Nusa Karya Arindo, Khaidir Said. Kegiatan ini diikuti oleh Camat Kota Maba dan perangkat desa dari wilayah sekitar operasional perusahaan.
Rombongan benchmarking disambut oleh manajemen General Maneger Nilus Rahmat dan tim CSR PT ANTAM UBPE Pongkor. Mereka mempresentasikan berbagai program pemberdayaan masyarakat yang telah terbukti berhasil secara ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Fokus utama kunjungan ini meliputi pembelajaran mengenai Peternakan Domba Terpadu. Para peserta melihat langsung penerapan sistem kandang kolektif yang dikelola dengan manajemen pakan dan sanitasi yang baik, serta pengembangan berbagai produk olahan yang mampu memberikan nilai tambah bagi peternak lokal.
Kunjungan juga menyoroti Agrowisata Karang Taruna. Ini adalah sebuah inisiatif kreatif pemuda desa yang sukses mengembangkan kawasan hutan konservasi menjadi destinasi wisata edukatif, lengkap dengan persemayan hortikultura dan berbagai ruang pembelajaran lingkungan yang dikelola secara mandiri.
Selain itu, peserta juga mendalami praktik Pertanian Terpadu dan Organik. Peserta mempelajari bagaimana pemanfaatan lahan dengan sistem tumpangsari dan penggunaan pupuk organik dapat meningkatkan produktivitas pertanian secara berkelanjutan.
Bupati Halmahera Timur menyampaikan kunjungan ini menjadi bagian dari upaya membangun desa yang mandiri dan ketahanan pangan, dengan mencontoh praktik terbaik dari daerah lain yang telah terbukti sukses.
"Saya berharap para kepala desa dapat mengadaptasi model peternakan dan agrowisata seperti yang kita lihat di sini, tentu dengan penyesuaian terhadap kondisi lokal. Program seperti ini dapat kita dorong bersama melalui sinergi pemerintah desa, daerah, dan perusahaan,” ujarnya.
Direktur Utama PT Nusa Karya Arindo menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan desa berbasis potensi lokal melalui program CSR yang terarah dan berkelanjutan. Kunjungan ini, kata dia dilakukan untuk kemajuan masyarakat sekitar wilayah operasional perusahaan.
Kepala desa yang ikut serta dalam kunjungan ini mengaku sangat terinspirasi dan siap mereplikasi dengan sistem ATM alias amati tiru modifikasi, program-program serupa di desanya masing-masing, khususnya dalam hal penguatan kelompok pemuda dan kelompok tani.
Kegiatan benchmarking ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam memperkuat ekosistem pemberdayaan masyarakat, dengan pendekatan kolaboratif antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat lokal.
