Di Mapolda Riau, Rocky Gerung-UAS: Menjaga Alam Adalah Iman, Ilmu, dan Tanggung Jawab Peradaban

6 hours ago 6

loading...

Dua tokoh nasional yakni Rocky Gerung dan Ustaz Abdul Somad (UAS) menyebut menjaga alam merupakan wujud dari iman, ilmu, dan tanggung jawab peradaban. Foto/istimewa

RIAU - Dua tokoh nasional yakni Rocky Gerung dan Ustaz Abdul Somad (UAS) menekankan pentingnya menjaga alam. Sebab menjaga alam merupakan wujud dari iman, ilmu, dan tanggung jawab peradaban.

Hal itu disampaikan keduanya dalam Kajian Subuh Ilmiah yang mengangkat tema “Alam dan Kita dalam Perspektif Agama dan Sains” yang diselenggarakan di Aula Tribata Mapolda Riau, Sabtu (10/5/2025).

Kedua tokoh tersebut dihadirkan mengurai hubungan antara manusia, alam, dan keimanan dalam satu kesatuan nilai. Sebelum kajian berlangsung, kegiatan ini dibuka dengan Salat Subuh berjamaah di Masjid Al Adzim Polda Riau bersama Gubernur, Kapolda, UAS, dan jemaah.

Kajian dibuka dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang menguatkan nuansa nasionalisme sejak awal acara. Dalam sambutannya, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menyampaikan, kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polda Riau untuk menjadikan institusi kepolisian sebagai pusat nilai, bukan hanya pusat keamanan. "Kita ingin menjaga alam bukan sekadar karena regulasi, tapi karena keimanan dan budaya,” ujar Kapolda.

Baca juga: Jambore Karhutla Riau 2025, Kapolri: Pemuda Ujung Tombak Penjaga Kelestarian Lingkungan

Senada, Gubernur Riau Abdul Wahid yang turut hadir juga menegaskan pentingnya nilai-nilai budaya Melayu dalam menjaga harmoni dengan alam. Menurut Abdul Wahid, bagi orang Melayu, merusak alam adalah mencederai warisan nenek moyang dan mengkhianati anak cucu.

"Kalau orang Melayu selalu tumbuh ajarnya berkenaan dengan alam. Orang Melayu bilang kalau pemimpin itu seperti pohon, itu menggambarkan alam. Pohon itu kalau dahannya kuat tempat kita bergantung, kalau daunnya rimbun tempat berteduh, kalau batangnya kuat tempat bersandar, kalau akarnya lebar tempat kita bersila," ujar Gubernur Abdul Wahid.

Baca juga: Polda Riau Inisiasi Aksi Tanam Pohon, Melindungi Tuah Menjaga Marwah

Dalam sesi pertama, Rocky Gerung membongkar cara pandang modern terhadap alam yang kerap memisahkan sains dari nilai-nilai spiritual. Rocky Gerung menyampaikan dalam filsafat lingkungan, teologi, dan ekologi seharusnya saling menyatu.

"Alam bukan sekadar latar belakang kehidupan, tapi bagian dari subjek moral. Ia seperti rahim yang memberi kehidupan, dan rahim tak boleh dilukai,” ujarnya.

Read Entire Article
Politics | | | |