KAI Gandeng Jerman Percepat Digitalisasi dan Transportasi Hijau

5 hours ago 3

loading...

KAI menandatangani MoU dengan DB operator kereta api nasional Jerman, operator kereta api nasional Jerman di Jakarta Railway Centre, Jakarta pada Rabu (14/5). FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menjalin kerja sama strategis dengan Deutsche Bahn (DB), operator kereta api nasional Jerman, melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang bertujuan memperkuat transformasi sektor perkeretaapian Indonesia menuju era digital dan berkelanjutan. Sinergi ini menandai tonggak penting dalam kolaborasi kedua perusahaan setelah melakukan benchmarking inisiatif ESG (Environmental, Social, and Governance) pada Februari 2024.

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menyatakan bahwa kerja sama ini akan mendorong pengembangan roadmap ESG, pelatihan teknologi berkelanjutan, digitalisasi operasional kereta api, pengembangan kota berorientasi transportasi publik serta pengurangan emisi karbon.

"Melalui kerja sama dengan Deutsche Bahn, KAI bertekad menjadi katalis transformasi hijau transportasi massal di Indonesia," ujar Didiek dalam penandatanganan MoU yang berlangsung di Jakarta, Rabu (14/5).

Baca Juga: Libur Panjang Waisak, 178.280 Tiket KAI di Daop 8 Surabaya Ludes Terjual

Ruang lingkup kerja sama mencakup perencanaan depo berkelanjutan dan sistem pemeliharaan armada yang lebih efisien. KAI mencatat pencapaian awal dengan skor ESG sebesar 41 dari S&P Global pada 2024, yang menunjukkan bahwa arah transformasi perusahaan sudah tepat. Sejumlah program ESG yang telah dijalankan meliputi pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di 66 lokasi, penggunaan bahan bakar ramah lingkungan seperti biodiesel, serta pengurangan penggunaan plastik dan kertas dalam operasional sehari-hari.

Inovasi digital juga menjadi fokus dalam kerja sama ini, seperti peluncuran fitur Carbon Footprint pada aplikasi Access by KAI yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pelanggan terhadap jejak karbon dari perjalanan mereka. Selain itu, kolaborasi dengan Deutsche Bahn juga mencakup pelatihan bersama, pertukaran teknologi, dan dukungan konsultatif dalam pengembangan kota berbasis transit (Transit Oriented Development/TOD), manajemen infrastruktur digital, dan pengurangan kebisingan.

Dalam aspek digitalisasi, teknologi Building Information Modelling (BIM), Digital Twin, dan sistem manajemen lalu lintas berbasis event-driven architecture akan diperkenalkan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan layanan kereta api.

"Kerja sama ini tidak hanya memperkuat kapasitas internal KAI, tetapi juga memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat melalui layanan transportasi yang lebih hijau, aman, dan terintegrasi," tambah Didiek.

Baca Juga: KAI Logistik Pindahkan 55 Unit KRL Afkir di Depok, Bobot Capai 30 Ton

Deutsche Bahn menyambut positif sinergi ini dan menyatakan kesiapan mereka untuk menjadi mitra strategis KAI dalam membangun sistem transportasi masa depan Indonesia. Penandatanganan MoU ini juga menjadi dasar bagi kerja sama yang lebih teknis dan fokus pada sembilan area utama.

(nng)

Read Entire Article
Politics | | | |