loading...
Kecelakaan lalu lintas antara sebuah mobil dan truk tangki terjadi di Jalan Raya By Pass, Kelurahan Meri, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Sabtu (20/4/2025). FOTO/SHOLAHUDIN
MOJOKERTO - Kecelakaan lalu lintas antara sebuah mobil dan truk tangki terjadi di Jalan Raya By Pass, Kelurahan Meri, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto , Jawa Timur, Sabtu (20/4/2025). Seorang ibu hamil, yang menjadi penumpang mobil, mengalami patah kaki akibat benturan keras dalam insiden tersebut. Evakuasi korban berlangsung dramatis karena posisi kakinya terjepit di dalam kendaraan yang ringsek.
Dalam rekaman video amatir warga, terlihat kondisi mobil mengalami kerusakan parah dan mengeluarkan asap, diduga akibat radiator yang pecah. Suasana mencekam terjadi saat korban perempuan yang tengah hamil besar berteriak histeris menunggu pertolongan.
Beberapa saat kemudian, tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto tiba di lokasi dan langsung melakukan proses evakuasi. Korban bernama Nuri Anggraini, warga Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, untuk mendapatkan penanganan medis. Sang suami, Arif Saifudin, yang juga berada dalam mobil, hanya mengalami luka ringan.
Menurut keterangan saksi mata bernama Solianto, kedua kendaraan datang dari arah yang sama, yakni Surabaya menuju Mojokerto. Diduga mobil hendak menyalip namun dari arah depan muncul truk, sehingga tabrakan tidak bisa dihindari.
"Mobil itu mau nyalip, tapi tiba-tiba ada truk dari depan. Akhirnya langsung nabrak. Penumpangnya dua orang, ibu hamil dan suaminya, alhamdulillah selamat semua," ujar Solianto.
Unit Laka Lantas Polres Mojokerto Kota yang datang ke lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Mobil yang sempat berada di tengah jalan juga segera didorong warga agar tidak menghambat arus lalu lintas.
Polisi telah mengamankan kendaraan serta sopir truk tangki yang diketahui bernama Andika Rahmat Kurnianda, warga Kelurahan Meri, untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
(abd)
