4 hours ago
4
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pemprov Jabar memastikan, proses pembelajaran SLBN A Pajajaran, yang dimiliki oleh Pemprov Jabar dibawah koordinasi Dinas Pendidikan, akan berjalan lancar dan aman. Sebelumnya, keberlangsungan SLBN A ini dikhawatirkan oleh beberapa pihak. Karena, dilokasi tersebut ada kegiatan renovasi ruangan dan gedung yang rencananya akan digunakan juga untuk Sekolah Rakyat.
Menurut Sekda Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, sebagai persiapan pelaksanaan Sekolah Rakyat yang lokasinya diintegrasikan di Sentra Wyata Guna, memang diawali dengan kegiatan renovasi ruangan dan gedung. Di antaranya ada beberapa ruang kelas SLBN A Pajajaran. Namun, renovasi dilakukan karena kondisi ruang kelas SLBN A Pajajaran ada yang rusak.
"Kami tegaskan proses pembelaran para peserta didik di SLBN A Pajajaran lancar dan aman. Memang saat ini kegiatan renovasi untuk sebagian ruang kelas, mulai dilaksanakan. Kami sudah persiapkan, sebagian peserta didik untuk pindah sementara ke SLBN Cicendo. Sifatnya sementara. Setelah renovasi selesai, kurang lebih 2 bulan, para peserta didik dipastikan kembali lagi ke Sentra Wyata Guna Pajajaran," ujar Herman di Bandung. Sabtu (17/5).
Menurut Herman, beberapa ruang kelas SLBN A Pajajaran rusak jadi oleh Kementerian Sosial dan Kementerian PU, langsung direnovasi. Nantinya, setelah selesai maka ruangan tersebut akan dioptimalkan untuk proses pembelajaran SLBN A Pajajaran dan Sekolah Rakyat. "Nanti akan sinergi dan berdampingan. Pak Gubernur sangat respek terkait hal ini dan beliau menugaskan kami untuk mengawalnya sampai tuntas," katanya.
Setra Wyata Guna yang berada di Jalan Pajajaran merupakan unit kerja dibawah koordinasi Kementerian Sosial. Sementara ini dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan bagi pemerlu kesejahteraan sosial yang sifatnya multi layanan. Disana juga ada layanan pendidikan luar biasa, yakni SLBN A Pajajaran, milik Pemprov Jabar.
"Setelah renovasi selesai, di Setra Wyata Guna nanti ada 3 (tiga) layanan publik, yakni layanan sosial, serta layanan pendidikan SLBN A Pajajaran dan Sekolah Rakyat. Kami sudah koordinasi dengan Pak Dirjen Rehabsos Kementerian Sosial. Beliau menyampaikan bahwa semuanya untuk kepentingan warga Jabar. Terima kasih kepada Pak Menteri Sosial dan jajaran yang telah memberikan perhatian khusus ke warga Jabar," papar Herman.
