3 hours ago
5
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas menghadiri acara pembagian paket sembako gratis untuk 500 pengemudi ojek online (ojol) di Gudang Bulog Palebon, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (19/12/2025). Pada kesempatan itu, Zulhas sempat bergurau soal dirinya yang viral karena memanggul sekarung beras untuk korban banjir di Padang, Sumatera Barat.
Acara pembagian paket sembako gratis untuk 500 pengemudi ojol di Gudang Bulog Palebon turut dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Jateng Taj Yasin dan Wali Kota (Walkot) Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti. Saat memberikan sambutan, Zulhas bertanya kepada para pengemudi ojol siapa yang tahu nama Wagub Jateng. Para ojol menjawab, "Gus Yasin".
"Ya, nanti dapat hadiah," ujar Zulhas merespons jawaban dari para ojol.
Dia kemudian bertanya lagi siapa nama Walkot Semarang. Para ojol kemudian menjawab, "Bu Agustin". "Ya, nanti akan dapat hadiah sembako," kata Zulhas menimpali jawaban para ojol.
Selanjutnya Zulhas bertanya siapa nama Menko Bidang Pangan. Jawaban para ojol beragam dengan menyebut "Pak Zulhas" dan "Pak Zulkifli Hasan". "Kenalnya karena manggul beras ya?" ujar Zulhas sambil tertawa.
Zulhas hanya melakukan interaksi tersebut dan menutup sambutannya dengan pantun. Seusai acara, Zulhas meninggalkan lokasi tanpa memberikan keterangan kepada awak media.
Pimpinan Wilayah Perum Bulog Jateng, Sri Muniati, mengungkapkan, paket sembako gratis yang dibagikan kepada 500 pengemudi ojol terdiri dari beras premium lima kilogram, satu liter minyak goreng, satu kilogram gula, dan satu kilogram terigu. "Nilainya Rp145 ribu," kata Sri.
Dia menambahkan, pembagian paket sembako tersebut merupakan program Kemenko Pangan bekerja sama dengan Bulog, GoTo, dan Grab. "Kemarin pemerintah juga sudah menyerahkan kepada 1.000 ojol di Tangerang. Ini adalah hari kedua," ucapnya.
Sri menerangkan, kalangan ojol dipilih sebagai target penerima bantuan paket sembako karena dinilai sudah berperan dalam memudahkan kehidupan warga. "Driver ojol selama ini sudah melakukan pengabdian luar biasa kepada masyarakat. (Pemberian bantuan sembako) supaya mereka lebih tenang juga menghadapi Nataru ini," ujarnya.
"Tentunya (pemberian bantuan sembako) juga dimaksudkan untuk mengendalikan harga pada penghujung tahun supaya tidak terjadi lonjakan inflasi," tambah Sri.
