Beijing: pernyataan para menlu G7 adalah pencemaran nama baik China.
REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING, – China melalui Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa pernyataan bersama menteri luar negeri kelompok G7 mengenai Taiwan dan Laut China Selatan merupakan pencemaran nama baik terhadap China. Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian, di Beijing pada Kamis (13/11).
Pada 11-12 November 2025, para menteri luar negeri G7 dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, Amerika Serikat, serta perwakilan Uni Eropa bertemu di Niagara, Kanada. Mereka mengeluarkan pernyataan bersama yang membahas keamanan Indo Pasifik, termasuk isu Taiwan dan Laut China Selatan.
Lin Jian menegaskan bahwa persoalan Taiwan adalah urusan internal China dan penyelesaiannya adalah hak rakyat China tanpa campur tangan pihak eksternal. Ia juga menyatakan bahwa situasi di Laut China Timur dan Laut China Selatan umumnya stabil, serta meminta G7 untuk berhenti memicu perselisihan maritim.
China dan Krisis Ukraina
Menanggapi isu Ukraina, Lin Jian mengatakan bahwa China bersikap terbuka dalam krisis tersebut dan tidak pernah menyediakan senjata mematikan kepada pihak yang berkonflik. Ia menolak tuduhan G7 yang mengalihkan kesalahan kepada China.
Lin Jian juga menyoroti komitmen China terhadap pembangunan damai dan kebijakan pertahanan yang defensif. Ia mengkritik G7 yang menutup mata terhadap tanggung jawab pelucutan senjata nuklir AS dan risiko proliferasi nuklir AUKUS, namun menuduh China.
Reaksi G7 terhadap China
Pernyataan G7 menolak keras upaya sepihak untuk mengubah status quo di Laut China Timur dan Laut China Selatan dengan kekerasan. Mereka mengekspresikan keprihatinan terhadap manuver berbahaya dan militerisasi di kawasan tersebut.
G7 juga menegaskan pentingnya menjaga perdamaian di Selat Taiwan dan mendukung penyelesaian damai melalui dialog. Selain itu, G7 menyatakan kekhawatiran terhadap peningkatan kekuatan militer dan persenjataan nuklir China, serta penggunaan kebijakan non-pasar yang mengganggu rantai pasokan.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara

3 hours ago
4






































