Pemain Fluminense, Hercules (kiri) mencetak gol kedua bagi timnya selama pertandingan babak 16 besar Piala Dunia Antarklub melawan Inter Milan di Charlotte, Carolina Utara, Selasa, 1 Juli 2025 dini hari WIB.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kiprah Inter Milan di Piala Dunia Antarklub 2025 berakhir. Wakil Italia ini harus mengakui keunggulan Fluminense 0-2 pada babak 16 besar di Stadion Bank of America, Charlotte, Selasa (1/7/2025) dini hari WIB.
Kemenangan Fluminense atas Inter didapatkan melalui gol yang dicetak oleh German Cano dan Hercules Nascimento. Hasil ini mengantarkan Fluminense melaju ke babak perempat final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 menghadapi pemenang laga Manchester City vs Al Hilal di Stadion Camping World, Orlando, Sabtu (5/7/2025) pukul 02.00 WIB mendatang.
Di sisi lain, hasil ini membuat Inter Milan gagal mengikuti langkah sesama wakil Eropa Bayern Munchen yang mampu menyingkirkan perwakilan Brasil Flamengo pada babak 16 besar.
Pelatih Inter Cristian Chivu menyanjung semangat juang anak-anak asuhnya meski tersingkir. Chivu mengatakan, La Beneamata sudah bekerja keras pada pertandingan ini. Namun pada akhirnya mereka kurang beruntung.
"Itu saja. Kami berusaha melakukan yang terbaik, seperti biasa. Hari ini bukan hari yang baik bagi kami. Kami tidak menyangka mereka akan bermain dengan lima pemain bertahan. Mereka terorganisasi dengan baik dengan blok rendah di pertahanan. Sulit bagi kami untuk menemukan solusi, terutama pada babak pertama," kata Chivu.
Senada dengan Chivu, kapten Inter Lauataro Martinez mengatakan sudah memberikan segalanya di lapangan dan sesi latihan. Sayang pada akhirnya mereka gagal memenangkan pertandingan.
Lautaro mengaku sangat kecewa atas kekalahan ini. Akan tetapi, ia meminta suporter Inter untuk terus memberikan dukungan kepada tim meski gagal melaju ke babak selanjutnya.
"Kami berjuang untuk tujuan-tujuan penting, dan siapa pun yang ingin bertahan di sini harus menunjukkannya. Siapa pun yang tidak, harus pergi. Kami di sini untuk melakukan semua yang kami bisa untuk Inter," jelas Lautaro.
sumber : Antara