Ini Identitas Korban Tewas dan Luka dalam Kecelakaan Travel Bhineka di Tol Cisumdawu

5 hours ago 5

loading...

Kecelakaan maut minibus HiAce travel Bhineka di Km 189.400 Tol Cisumdawu, Selasa (29/4/2025). FOTO/IST

SUMEDANG - Satlantas Polres Sumedang mengungkap identitas tiga korban tewas dan lima korban luka dalam kecelakaan maut minibus HiAce travel Bhineka di Km 189.400 Tol Cisumdawu , Selasa (29/4/2025).

Identitas tiga korban meninggal dunia antara lain, Cesar Aritonang (32), warga Jalan Babakan Jati, Kelurahan Gumuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung; Adhimas Arya Sena (24) warga Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, dan Adip (31), warga Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung.

Sedangkan identitas lima penumpang yang mengalami luka-luka, antara lain, Moh Syahrul Mubarok (21), warga Blok Satu RT 01/01, Gegunung, Sumber, Cirebon; Mulyati (65), warga Jalan Eceng RT 05/02, Lingkar Selatan, Lengkong, Kota Bandung.

Kemudian, Egi Anggara Syahputra (30), warga Rancaucing RT 01/03, Binakarya, Bayuresmi, Kabupaten Garut, Awan Suryadharmawan (64), warga Jalan Wartawan RT 07/05, Desa Turangga, Lengkong, Kota Bandung; dan Iwan Hermawan (46), warga Kompleks Malaka Indah RT 02/16, Desa Bojong Malaka, Baleendah, Kabupaten Bandung.

"Jadi penumpang minibus travel itu sembilan orang. Tiga meninggal dunia dan lima luka-luka," kata Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Mochamad Ali.

AKP Mochamad Ali menyatakan, identitas sopir minibus travel Bhineka itu Imat Hendrawan (42), warga Dusun Kidul RT 02/01, Sindangasih, Palasah, Kabupaten Majalengka. "Saat ini, sopir masih dalam pemeriksaan kepolisian," ujar AKP Mochamad Ali.

Diberitakan sebelumnya, mininus HiAce travel Bhineka mengalami kecelakaan maut di Km 189.400 Tol Cisumdawu sekitar pukul 10.00 WIB, Selasa (29/4/2025). Sebelum kecelakaan terjadi, minibus travel melaju kencang di lajur 2 dari Bandung ke Cirebon.

Saat tiba di lokasi kejadian, minibus hendak menyalip kendaraan lain didepannya. Namun karena diduga sopir kurang konsentrasi, minibus menabrak belakang truk boks Hino di depannya.

Kondisi kendaraan berpelat nomor D 7838 AV tersebut hancur akibat benturan keras dengan kendaraan lain. Hal itu juga menandakan sebelum menabrak truk boks nopol B 9652 TEZ, minibus Hiace travel Bhineka melaju sangat kencang.

Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Dodi Darjanto mengatakan, pengemudi diduga mengantuk karena di lokasi kecelakaan tidak ditemukan bekas pengereman di TKP.

"Imbauan kepada pengguna jalan agar memperhatikan waktu istiraha pengemudi. Sebaiknya setiap dua jam sekali beristirahat," kata Dirlantas Polda Jabar.

(abd)

Read Entire Article
Politics | | | |