Klub Liga Malaysia Tunggak Gaji Pemain, Menpora Malaysia Tuntut Perbaikan Menyeluruh

4 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia Hannah Yeoh telah meminta otoritas sepak bola Malaysia untuk merombak ekosistem di liga lokal mereka. Hannah ingin fokus khusus pada penyelesaian masalah gaji pemain yang belum dibayar.

Komentar Hannah dipicu masalah klub Kelantan United yang tidak membayar gaji pemain selama berbulan-bulan sampai liga berakhir. Meskipun hanya satu klub yang mencuat, Hannah menekankan, masalah sepak bola Malaysia memerlukan solusi yang komprehensif, bukan perbaikan sepotong-sepotong.

"Masalah-masalah dalam dunia sepak bola kita memerlukan lebih dari sekadar tindakan reaktif. Sudah saatnya kita melihat gambaran yang lebih besar dan bekerja sama untuk membangun kembali lingkungan sepak bola yang lebih sehat dan lebih berkelanjutan," katanya kepada media lokal pada Rabu (23/4/2025), dikutip Reuters.

Menteri tersebut mengatakan bahwa ia telah meminta keahlian eksternal untuk mengatasi krisis yang melanda Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM).

"Saya telah meminta AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) untuk melakukan penilaian. Mereka telah memberi saya laporan dan kami akan membahasnya dengan FAM. Kami tidak dapat melihat satu kasus saja," katanya.

"Kami harus melihatnya secara holistik. Dalam pertemuan mendatang, kami akan membahas dengan FAM tentang cara meningkatkan ekosistem saat ini. Tidak hanya di tingkat nasional, tetapi kami ingin melihat peningkatan di klub-klub ini."

Komentar Hannah muncul di tengah meningkatnya keluhan pemain, termasuk dari pelatih sementara tim sepak bola Kelantan United Rezal Zambery Yahya. Ia telah mengimbau manajemen klub untuk menyelesaikan tunggakan gaji yang mencapai enam bulan.

"Kami tidak pernah mempermalukan tim meskipun mengalami kesulitan di luar lapangan, dan kami tetap berkomitmen dan profesional," kata Rezal. "Sekarang saatnya bagi manajemen untuk lebih transparan dan serius dalam memperbaiki masalah."

Kelantan berada di posisi terbawah klasemen Liga Super Malaysia yang beranggotakan 13 tim. Kelantan hanya mendapatkan tujuh poin saat musim berakhir pada Senin (21/4/2025).

Krisis ini juga berdampak pada pemain asing, dengan penyerang Kedah asal Serbia Milos Gordic mengatakan kepada media bahwa ia akan pulang tanpa bayaran setelah sembilan bulan tak digaji.

"Saya ingin menangis. Saya ingin beristirahat dan bersama keluarga saya di Serbia. Saya telah berkorban banyak, saya berjuang untuk bayi saya, untuk keluarga saya, tapi saya akan pulang tanpa uang," katanya. 

Read Entire Article
Politics | | | |