6 hours ago
6
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sejumlah pemain bertumbangan pada babak 16, Indonesia akhirnya bisa menambah dua wakil lagi untuk berlaga pada babak perempat final. Mereka adalah ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.
Kedua ganda ini menemani Putri Kusuma Wardani yang sebelumnya jadi satu-satunya wakil Indonesia yang memastikan berlaga pada perempat final Japan Open 2025. Namun, ketiga wakil Merah Putih ini akan menghadapi lawan-lawan berat pada babak delapan besar.
Lanny/Fadia lolos setelah menaklukkan ganda putri Jepang Mizuki Otake/Miyu Takahashi 21-17, 21-14 di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis (17/7/2027). Sementara Fajar/Fikri mengalahkan Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard 21-14, 19-21, dan 21-11.
"Di awal kami sempat main bertahan dulu tapi tidak berhasil menghasilkan banyak poin, malah buang-buang poin karena melakukan kesalahan sendiri setelah terus ditekan lawan. Akhirnya kami mencoba bermain menyerang dan itu berkerja dengan baik. Kami akan menyiapkan ketahanan pertahanan dan jangan banyak mati sendiri untuk besok," kata Lanny dalam keterangan media dari PBSI.
Sementara Fadia menilai lawan mereka memiliki power yang bagus. Itu yang diantisipasinya dengan Lanny dengan lebih cerdik menerapkan pola balik serangnya.
Di perempat final, Lanny/Fadia sudah ditunggu unggulan pertama asal China Liu Shengshu/Tan Ning. Namun, Fadia tak gentar.
"Besok ketemu unggulan pertama, kami tidak mau kalah duluan hawanya karena itu sangat berpengaruh di lapangan. Kami akan main nothing to lose," janjinya.
Sementara Fikri mengatakan, ia dan Fajar bisa dibilang menguasai pertandingan melawan ganda putra Denmark. Menurut dia, mereka agak lengah setelah interval pada gim kedua sehingga kecolongan.
"Ini harus diperhatikan untuk ke depan, diperbaiki agar tidak terjadi lagi," kata Fikri.
"Lawan mengubah ritme permainan di gim kedua dengan banyak mengangkat bola karena mereka tahu kami dua-duanya pemain depan. Kami menyusun ulang taktik di gim ketiga dengan lebih antisipasi dan lebih memaksa pola permainan yang kami mau," kata Fajar menambahkan.
Fajar/Fikri akan bertemu unggulan pertama asal Malaysia Goh Sze Fei/Nor Izzudin. Fikri mengaku akan beristirahat untuk memulihkan kebugaran secara maksimal.
"Besok harus lebih siap dan lebih fokus daripada hari ini," kata dia.
Sementara Fajar mengatakan, pasangan Malaysia yang jadi lawan mereka nanti terkenal dengan pertahanan yang sangat baik dan rapat. "Dengan kondisi di lapangan kami harus sabar dalam mengolah serangan dan harus siap lebih capek," kata dia.
Adapun Putri KW besok akan menghadapi unggulan kedua asal China Wang Zhi Yi.
