REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Allah SWT memerintahkan kepada Bani Israel melalui Nabi Musa agar mereka menyembelih sapi. Mengapa demikian?
وَإِذْ قَالَ مُوسَىٰ لِقَوْمِهِ إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تَذْبَحُوا بَقَرَةً ۖ قَالُوا أَتَتَّخِذُنَا هُزُوًا ۖ قَالَ أَعُوذُ بِاللَّهِ أَنْ أَكُونَ مِنَ الْجَاهِلِينَ
“Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyembelih seekor sapi betina". Mereka berkata: "Apakah kamu hendak menjadikan kami buah ejekan?" Musa menjawab: "Aku berlindung kepada Allah agar tidak menjadi salah seorang dari orang-orang yang jahil." (QS al-Baqarah: 67).
Dalam kitab-kitab tafsir disebutkan bahwa ada seorang laki-laki Bani Israil yang memiliki banyak harta dan keponakan yang miskin, dia ingin menikahi putrinya, sebagaimana dinukilkan dari Tafsir ath-Thabari.
Namun demikian tetapi keponakannya menolak untuk memberikannya. Anak laki-laki tersebut menjadi marah dan berkata, "Demi Allah, saya akan membunuh paman saya, mengambil hartanya, menikahi putrinya, dan memakan hartanya."
Ketika para pedagang yang membawa barang dagangan mendatangi Bani Israil, dia mengajak pamannya untuk ikut bersama mereka. "Paman, pergilah bersamaku dan ambillah sebagian dari barang dagangan orang-orang ini, agar aku terluka, karena jika mereka melihatmu bersamaku, mereka akan memberiku."
BACA JUGA: Konflik Internal Israel Semakin Tajam, Saling Bongkar Aib Antara Ben-Gvir Versus Shin Bet
Maka pamannya pergi bersama keponakannya pada malam hari, dan ketika dia berada di tempat para pedagang itu, dia membunuh pamannya, dan kemudian kembali, dan ketika dia sampai di rumah pamannya untuk mencarinya, seakan-akan dia tidak mengetahui di mana pamannya berada, dia mencarinya, dan dia menemukannya di tempat itu di antara para pedagang itu, dan mereka berkumpul di sekitar mayatnya.
Dia berkata, "Kalian telah membunuh pamanku." Lalu mereka membayar diat dan membawa mereka kepada Nabi Musa 'alaihissalam untuk diadili. Musa 'alaihissalam memutuskan diat, lalu mereka berkata, "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Tuhanmu untuk menunjukkan kepada kami siapa yang telah membunuhnya, demi Allah, diat itu mudah bagi kami, tetapi kami merasa malu untuk dipermalukan."