Prabowo Bertemu Presiden Belarusia Bahas Pupuk dan Potas di Minsk

Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto bertemu Presiden Belarusia Aleksandr Lukashenko. Sumber: BelTa

JAKARTA -- Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto menjelaskan tentang kunjungan singkatnya ke Minsk, Belarusia pada Selasa (15/7/2025). Prabowo singgah ke ibu kota Belarusia tersebut untuk bertemu Presiden Aleksandr Lukashenko.

Menurut Prabowo, pertemuan itu membuahkan pembahasan yang penting terkait kebutuhan strategis masing-masing negara. Salah satunya adalah terkait potensi peningkatan kerja sama dalam sektor perdagangan komoditas dan pemenuhan kebutuhan pupuk.

"Belarus butuh banyak komoditas dari kita dan kita juga membahas sama mereka karena kita butuh untuk pupuk, potas, dan sebagainya," ujarnya kepada awak media sesaat setelah mendarat di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (16/7/2025).

Prabowo didampingi Seskab Teddy Indra Wijaya menyempatkan mampir ke kediaman Presiden Lukashenko di Ozyorny, yang terletak di luar Kota Minsk. Pertemuan itu dilakukan Prabowo setelah meninggalkan Paris, Prancis untuk pulang ke Tanah Air.

Pertemuan yang berlangsung selama tiga jam dalam suasana yang santai dan bersahabat tersebut mencerminkan kedekatan dan rasa hormat antara kedua pemimpin negara. Prabowo merupakan presiden kedua setelah Presiden Rusia Vladimir Putin yang datang ke kediaman Lukashenko setelah direstorasi.

"Bapak Presiden, setelah restorasi rumah ini (dulunya rumah militer), sebelum Anda, hanya Presiden Putin yang mengunjungi rumah ini. Dulu kala, bahkan sebelum restorasinya, (Presiden China) Xi Jinping berkunjung ke sini bersama keluarganya," ucap Lukashenko yang bangga menyambut kedatangan Prabowo.

Dalam pertemuan itu, Lukashenko mengaku, membahas sejumlah isu strategis, termasuk peluang kerja sama di berbagai bidang antara kedua negara. "Saya senang menyambut Anda di rumah ini dan siap membahas semua isu yang mungkin menjadi agenda hubungan kita," ujar presiden sekutu utama Vladimir Putin itu.

Prabowo pun menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat tersebut. Tidak lupa, RI 1 mengundang Lukashenko untuk berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat. "Terima kasih sekali lagi, Yang Mulia, terima kasih. Kehormatan besar saya diterima di rumah. Saya juga berharap Yang Mulia nanti tidak lama juga akan berkunjung ke Indonesia," ucap Prabowo.

Menanggapi undangan tersebut, Lukashenko pun menyatakan kesiapannya untuk kembali berkunjung ke Indonesia setelah sebelumnya berkunjung pada 2013. "Saya menantikan untuk kembali berkunjung ke Indonesia," ujar Lukashenko dilaporkan BelTa.