4 hours ago
2
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa kerja Sergio Conceicao di AC Milan tak panjang. Manajemen Milan akan memecatnya pada akhir musim ini menyusul buruknya performa Rossoneri di Serie A Liga Italia.
Kabar ini disampaikan pakar transfer Eropa Fabrizio Romano. Menurut dia, masa depan Conceicao telah ditentukan. Manajemen Milan ingin mengganti juru taktik asal Portugal tersebut.
"Karier Sergio Conceicao di AC Milan dipastikan akan selesai di akhir musim ini," tulis Romano di akun X-nya pada Senin (21/4/2025).
Namun, pengumuman resmi kemungkinan baru akan dilakukan setelah musim ini berakhir. Situasi Sergio Conceicao di kursi pelatih AC Milan kian goyah setelah kekalahan 0-1 dari Atalanta di kandang sendiri, San Siro pada Senin dini hari WIB.
Hasil tersebut membuat langkah Rossoneri untuk mengamankan tiket ke kompetisi Eropa musim depan semakin berat.
Milan saat ini berada di peringkat sembilan dengan 51 poin dari 33 pertandingan, terpaut enam poin dari AS Roma yang menempati slot kualifikasi Liga Conference di peringkat enam.
Sejumlah nama telah muncul sebagai kandidat potensial untuk mengisi posisi pelatih Milan musim depan. Dua sosok yang ramai dikaitkan dengan kursi pelatih Milan adalah Carlo Ancelotti, yang punya sejarah panjang bersama klub, serta Massimiliano Allegri, yang juga pernah membawa Milan meraih scudetto.
Sergio Conceicao menanggapi spekulasi tersebut dengan mengatakan bahwa tidak ada rasa hormat saat media membicarakannya.
"Terkadang saya heran dengan kurangnya rasa hormat. Orang berbicara seolah mereka tahu apa yang terjadi di ruang ganti, padahal tidak," ujar Conceicao kepada DAZN.
Dia juga menegaskan bahwa Milan masih berpeluang menutup musim dengan dua gelar domestik, setelah sebelumnya menjuarai Piala Super Italia.
"Satu hal yang saya pikirkan sekarang adalah laga semifinal Coppa Italia melawan Inter. Kami punya kesempatan ke final dan meraih satu trofi lagi. Kapan terakhir kali Milan bisa memenangi dua gelar dalam satu musim?" katanya.
Conceicao mulai melatih Milan pada Januari 2025. Ia menggantikan Paulo Fonseca yang diberhentikan pada pertengahan musim. Conceicao langsung mempersembahkan gelar juara Piala Super Italia. Namun Milan tersingkir di Liga Champions dan tertatih-tatih di Serie A bersama Conceicao.
sumber : Antara
