BCA Bantu UMKM Tembus Pasar Ekspor

5 hours ago 4

BCA meluncurkan program Inkubasi UMKM BCA Go Export 2025, di Jakarta, Senin (23/6/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan Program Inkubasi UMKM BCA Go Export 2025 dengan fokus penguatan kapasitas ekspor dan fasilitasi sertifikasi halal. Program ini ditujukan untuk membantu UMKM memenuhi standar pasar internasional, termasuk persyaratan administratif dan kualitas produk.

Direktur BCA Antonius Widodo Mulyono mengatakan, sektor UMKM memegang peran besar dalam perekonomian Indonesia dan perlu mendapat dukungan konkret. “UMKM menyumbang sekitar 60 persen terhadap PDB, dan menyerap tenaga kerja sekitar 95–97 persen,” ujar Widodo saat peluncuran program di Jakarta, Senin (23/6/2025).

Inkubasi ini mencakup kurasi usaha, pelatihan ekspor, serta pembukaan akses ke pasar luar negeri. Widodo menegaskan bahwa ekspor bukan proses yang mudah karena pelaku UMKM harus memenuhi berbagai persyaratan. “Untuk bisa menembus pasar ekspor, ada sejumlah prosedur yang harus diikuti,” katanya.

Pelatihan diselenggarakan bekerja sama dengan sejumlah lembaga seperti ICC Indonesia, Export Hub, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Salah satu aspek program adalah fasilitasi sertifikasi halal, terutama untuk produk yang ditujukan ke negara dengan mayoritas penduduk Muslim. “Sertifikasi halal untuk produk-produk UMKM menjadi sebuah keniscayaan,” kata Widodo.

BCA mencatat telah membantu sekitar 3.000 pelaku UMKM memperoleh sertifikasi halal melalui kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Tahun ini, BCA menargetkan tambahan 2.000 UMKM untuk difasilitasi sertifikasi tersebut.

“Kalau mereka tidak dibantu, bisa juga mengurus sendiri. Tapi dengan pendampingan, prosesnya bisa lebih mudah,” ujar Widodo.

Sebanyak 32 UMKM telah dikurasi untuk mengikuti inkubasi tahun ini. Widodo mengakui tidak semua peserta akan langsung berhasil menembus pasar ekspor, namun hasilnya tetap dinilai positif.

“Kalau dari 32 itu ada yang tembus, antara separuhnya itu sudah bagus.”

Program ini merupakan bagian dari inisiatif BCA dalam pengembangan UMKM. Perseroan menilai penguatan UMKM perlu dilakukan secara terarah agar mereka bisa beradaptasi dengan tuntutan pasar global.

Read Entire Article
Politics | | | |