Diplomat Ditemukan Tewas, Paket Atas Nama Korban Masih Tertinggal di Keranjang Indekos

3 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang diplomat berinisial ADP (39 tahun) ditemukan meninggal dunia di kamar indekosnya, Guest House Gondia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (8/7/2025). Pegawai Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) itu ditemukan meninggal dalam kondisi kepala terlilit lakban. 

Berdasarkan pantauan Republika, kondisi indekos yang berada di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22 itu nampak sepi pada Rabu (9/7/2025) sore. Tidak ada aktivitas para penghuni di indekos yang terbilang cukup elite tersebut. Hanya terdapat aktivitas dari toko vape yang berada di lingkungan indekos tersebut.

Akses masuk ke pekarangan bagian dalam indekos itu pun tertutup. Pasalnya, hanya penghuni yang bisa mengaksesnya dengan kartu akses khusus.

Di bagian depan toko vape itu, terdapat keranjang khusus untuk paket untuk para penghuni. Dalam keranjang itu, terdapat satu paket yang masih terbungkus rapi dengan nama korban sebagai penerimanya.

Ketika ditelusuri, paket itu berisi dasi bermerek Foxton. Dari hasil pelacakan, paket itu baru dikirimkan oleh penjual pada Senin (7/7/2025) 07.36 WIB. Artinya, pesanan itu dibuat sebelum korban ditemukan meninggal dunia pada Selasa pagi. Dari keterangan pelacakan tersebut, paket itu baru tiba di Guest House Gondia pada Rabu sekitar pukul 14.18 WIB.

Sebelumnya, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sejak Selasa. Olah TKP juga kembali dilakukan pada Rabu siang.

Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Wakasatrekrim) Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Sigit Karyono mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait kasis itu. Saat ini, polisi kembali melakukan olah TKP dengan melibatkan Pusiden Bareskrim Mabes Polri. Namun, hingga kini masih belum diketahui pasti penyebab korban yang berinisial ADP itu meninggal dunia.

"Untuk lebih memantapkan lagi olah TKP barusan dari tim Pusiden Mabes Polri untuk membantu kami, untuk membuat lebih terang, apakah korban ini benar-benar meninggal karena apa gitu kan," kata dia di Guest House Gondia, Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu.

Ia menjelaskan, olah TKP yang dilakukan pada hari ini adalah untuk memeriksa barang-barang milik korban. Hasil pemeriksaan itu nantinya akan dipadukan dengan temuan lainnya.

Sigit menambahkan, tidak ada barang berharga korban yang hilang di tempat itu. Namun, ia masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus itu. 

"Enggak ada (barang yang hilang). Nanti perkembangan detailnya," kata dia.

Read Entire Article
Politics | | | |