Kemendag Optimistis Dapat Capai Target Ekspor di Tengah Perang Tarif  

3 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perdagangan optimistis Indonesia dapat mencapai target ekspor nasional 2025 sebesar 294,45 miliar dolar AS atau Rp 4.981,26 triliun (kurs Rp 16.917,17) di tengah perang tarif antara Amerika Serikat dan China. Pemerintah tidak berencana untuk mengoreksi pertumbuhan ekspor Indonesia yang ditargetkan mencapai 7,1 persen pada 2025.

“Tentunya pemerintah bekerja sama dengan kawan-kawan pelaku usaha tetap berupaya optimistis, ya, menyikapi situasi (perang tarif) meskipun tidak mudah,” ucap Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (21/4/2025).

Adapun upaya yang dilakukan oleh Indonesia untuk mencapai target tersebut di tengah-tengah perang tarif yang berlangsung adalah memperluas kerja sama perdagangan internasional dengan negara-negara lain.

“Dengan adanya perjanjian-perjanjian yang baru, kami harapkan target yang sudah ditetapkan itu bisa kita capai,” ucapnya.

Ia mencontohkan peningkatan kerja sama antara Indonesia dengan Jepang melalui Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA). Dengan protokol terbaru yang ditandatangani tahun lalu, lanjut dia, Indonesia memperluas akses pasar ke Jepang untuk berbagai produk, termasuk perikanan.

“Itu (IJEPA) tentunya diharapkan juga menjadi salah satu pendorong peningkatan kinerja ekspor,” kata Bris.

Selain itu, Indonesia juga memperbaharui perjanjian-perjanjian lainnya, seperti dengan ASEAN, Australia, serta Selandia Baru.

“Kemudian, kita juga sudah menyelesaikan perundingan dengan Peru. Ini hampir selesai,” kata Bris.

Indonesia berupaya untuk memperluas jangkauan pasarnya ke kawasan Amerika Utara melalui Kanada, Amerika Latin melalui Peru, kawasan Eurasia, serta kawasan lainnya.

Ia mengakui bahwa perang tarif antara China dengan Amerika Serikat dapat berdampak pada penurunan kinerja ekspor maupun impor Indonesia. Berbagai upaya tersebutlah yang ditempuh oleh Indonesia untuk mencapai target pertumbuhan ekspornya.

Pada awal tahun 2025, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menargetkan peningkatan ekspor nasional pada 2025 mencapai 294,45 miliar dolar AS atau Rp4.981,26 triliun (kurs Rp16.917,17), dari 241,25 miliar dolar AS pada periode Januari–November 2024.

Sementara itu, untuk ekspor dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dibidik untuk tumbuh sebesar 9,63 persen pada tahun 2025, sehingga mencapai 19,33 miliar dolar AS.

Budi menyampaikan bahwa berbagai target tersebut merupakan hasil dari penghitungan target ekspor yang harus dicapai selama periode 2025–2029 untuk mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen di tahun 2029.

sumber : ANTARA

Read Entire Article
Politics | | | |