Menhan Sjafrie Tinjau Fasilitas Lemdikcab dan Kodam III/Siliwangi

Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. Sumber: Kemenhan

BANDUNG -- Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin melakukan peninjauan ke fasilitas Lembaga Pendidikan Kecabangan (Lemdikcab) TNI AD dan Kodam III/Siliwangi di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/7/2025). Ketibaan Menhan Sjafrue disambut dengan jajar penghormatan oleh Danpussen Armed Mayjen Agus Hadi Waluyo, beserta jajaran di Pusat Pendidikan Artileri Medan (Pusdik Armed) TNI AD.

Selanjutnya, Sjafrie menerima paparan evaluasi pendidikan semester pertama dan rencana operasional semester kedua dari Kolonel Inf Jatmiko Ariyanto di Gedung Sudirman Pusdik Armed. Paparan tersebut mencakup capaian pendidikan bintara dan tamtama, termasuk kendala dan inovasi yang telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelatihan.

Dalam arahannya, Sjafrie menyampaikan apresiasi atas upaya TNI AD dalam membentuk prajurit yang profesional,terutama program pembentukan 100 Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP) pada 2025. Dia menekankan pentingnya evaluasi terus-menerus baik di bidang administrasi, logistik, dan kurikulum pendidikan.

Sjafrie menegaskan, pembangunan kekuatan TNI khususnya Angkatan Darat merupakan bagian dari kebijakan pertahanan nasional yang bertujuan memperkuat postur pertahanan negara. "Saya berharap TNI AD terus berinovasi dalam menyiapkan prajurit yang siap menghadapi tantangan masa depan," kata Sjafrie.

Usai memberikan arahan, Sjafrie beserta rombongan meninjau langsung fasilitas pendidikan di Pusdik Armed, termasuk barak, dapur, ruang makan, dan ruang kelas. Dia bahkan sempat mencicipi tempe yang baru selesai digoreng.

Setelahnya, kunjungan dilanjutkan ke Pusat Pendidikan Perbekalan Angkutan (Pusdik Bekang) TNI AD dan Konveksi Bekangdam III/Siliwangi untuk melihat kesiapan logistik dan produksi perlengkapan TNI. Dalam kesempatan itu, Sjafrie menekankan, perlunya peningkatan kualitas sarana pendidikan dan pelatihan guna mendukung efektivitas pembinaan prajurit, serta meminta jajaran TNI untuk terus memperhatikan kesejahteraan peserta didik, termasuk kecukupan gizi dan ketersediaan fasilitas pendukung.

Kunjungan kerja Sjafrie diakhiri di Markas Kodam III/Siliwangi. Dia disambut Pangdam III/Siliwangi Mayjen Dadang Arif Abdurahman. Dalam pengarahannya, Sjafrie membahas peran Bulog dalam stabilisasi pasokan pangan nasional, terutama beras, sebagai bagian dari ketahanan nasional.

Abiturien Akmil 1974 ini menyampaikan, TNI harus siap mendukung distribusi pangan ke daerah-daerah yang membutuhkan, termasuk melalui pembangunan gudang penyimpanan. Sjafrie juga meminta jajaran Kodam III/Siliwangi untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait dalam menjamin stabilitas harga pangan.