Seratusan Anggota Brigade Paling Brutal Israel Tewas di Gaza

4 hours ago 5

Tentara Israel memamerkan kejahatan mereka di media sosial pada Desember 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA – Surat kabar Israel Haaretz melaporkan bahwa Brigade Golani, salah satu unit tempur elit tentara Israel telah kehilangan 114 pejuang dan perwira sejak dimulainya perang Israel di Jalur Gaza. Selain itu, ribuan anggota salah satu brigade paling brutal Israel itu juga terluka.

Haaretz mengutip sumber-sumber militer yang mengatakan bahwa kelelahan telah terdeteksi di antara tentara reguler, yang berada di bawah tekanan dan beban besar. Seorang tentara Israel mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa brigade tersebut tidak mampu mengelola ladang tersebut dengan baik selama satu setengah tahun.

Perlu dicatat bahwa puluhan tentara yang bertugas di Brigade Golani sebelumnya telah menandatangani petisi yang menuntut kembalinya tahanan yang ditahan di Jalur Gaza, bahkan jika perang tersebut harus segera diakhiri.

Sementara itu, Radio Tentara Israel melaporkan, mengutip perwira Israel, bahwa sekitar 60 persen tentara cadangan berkomitmen untuk dinas militer di Gaza karena kesulitan dan kelelahan yang mereka alami. Radio Israel menambahkan bahwa persentase yang diungkapkan oleh petugas lapangan bertentangan dengan persentase yang diumumkan sebelumnya oleh tentara sebesar 85 persen.

Media Israel melaporkan pekan lalu bahwa tentara Israel telah mengerahkan tentara yang belum menyelesaikan pelatihan mereka ke Jalur Gaza untuk berpartisipasi dalam perang karena kekurangan personel di barisannya.

Otoritas penyiaran resmi mengatakan, "Karena kekurangan tentara, tentara dari Brigade Golani dan Givati ​​​​(pasukan elit) bergabung dengan tentara empat bulan lalu, tidak menyelesaikan pelatihan, dan dikirim ke Jalur Gaza."

Yedioth Ahronoth sebelumnya melaporkan bahwa Kepala Staf Eyal Zamir memberi tahu Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan kabinetnya bahwa “kekurangan tentara dapat membatasi kemampuan tentara untuk memenuhi ambisi dan rencana kepemimpinan politik di Gaza.”

Brigade Golani didirikan sebagai pasukan pengusir warga Palestina sejak berdirinya Israel. Kejahatan terkini mereka adalah eksekusi brutal dari jarak dekat belasan tenaga kesehatan di Rafah, Jalur Gaza, bulan lalu. 

Brigade Golani adalah salah satu yang paling terpukul akibat serangan pejuang Palestina ke wilayah Israel pada 7 Oktober. Mereka juga kehilangan banyak perwira dan prajurit selama agresi di Gaza belakangan.

Read Entire Article
Politics | | | |