Trump: Israel Sepakat Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza

8 hours ago 3

Papan iklan menampilkan gambar Presiden AS Donald Trump dan para pemimpin Timur Tengah dengan pesan Ibrani mendorong perluasan Perjanjian Abraham di Tel Aviv, Israel, pada Kamis, 26 Juni 2025.

REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON – Presiden AS Donald Trump mengatakan pada Selasa waktu setempat bahwa Israel telah menyetujui persyaratan gencatan senjata selama 60 hari di Gaza. Trump mendorong Hamas untuk menerima kesepakatan tersebut. 

“Saya berharap, demi kebaikan Timur Tengah, Hamas menerima kesepakatan ini, karena kondisi ini tidak akan menjadi lebih baik – dan hanya akan bertambah buruk,” kata Trump dikutip the Associated Press.

Trump tampaknya merujuk pada usulan gencatan senjata sementara yang telah dibahas beberapa bulan terakhir. Perundingan tersebut menemui jalan buntu, sebagian besar mengenai syarat-syarat yang akan terjadi pada akhir gencatan senjata, dengan Israel menuntut agar mereka mempertahankan kemampuan untuk melanjutkan pertempuran, sementara Hamas berupaya agar gencatan senjata sementara menjadi permanen. 

Dengan menyatakan bahwa ia akan “bekerja untuk mengakhiri perang,” Trump tampaknya berusaha menenangkan kedua belah pihak, dengan menyebutkan diakhirinya perang tanpa berbicara secara pasti. Mediator Arab berupaya mengumpulkan kembali perunding Israel dan Hamas untuk melakukan pembicaraan jarak dekat di Kairo guna menutup kesenjangan yang ada.

Berita ini muncul ketika Trump bersiap menjamu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk melakukan pembicaraan di Gedung Putih pada hari Senin. Presiden AS telah menunjukkan peningkatan minat terhadap perjanjian gencatan senjata dan penyanderaan di wilayah tersebut setelah AS menjadi perantara perjanjian damai antara Israel dan Iran.

Pada Ahad, Trump mengatakan sudah waktunya untuk membuat kesepakatan di Gaza. Dia juga menggunakan bahasa yang sangat tegas terhadap Israel ketika gencatan senjata antara Israel dan Iran sedang berlangsung. 

Saat itu dia melontarkan sumpah serapah untuk mengatakan bahwa Israel tidak tahu apa yang dilakukannya ketika mereka masih mengebom Iran pada awal gencatan senjata. 

Menurut Aljazirah, ada kesan bahwa terdapat peluang politik di Israel bagi Netanyahu untuk lebih terbuka menerima gencatan senjata dan mengakhiri perang ini. Oleh karena itu, Trump melontarkan nada optimis, bahkan mengatakan bahwa ia yakin gencatan senjata bisa terjadi secepatnya pada pekan depan.

Read Entire Article
Politics | | | |