Rekomendasi Destinasi Liburan di Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Bali, dan Surabaya

4 hours ago 6

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liburan sekolah jadi salah satu momen terbaik untuk membangun kedekatan dengan keluarga. Tempat-tempat wisata dan hiburan di wilayah Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Bali, dan Surabaya ini bisa menjadi pilihan bagi mereka yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dan orang terdekat selama libur tahun baru 2026.

Kepala Pemasaran Transportasi Gojek Mario Alvin menyampaikan rekomendasi dibuat berdasarkan tren lokal dan perjalanan populer di aplikasi Gojek. Destinasi meliputi pusat kuliner, museum, tempat belanja, dan pusat kerajinan.

Mereka yang berdomisili di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi direkomendasikan mencicipi macam-macam sajian kuliner viral di daerah Blok M, Jakarta Selatan; melakukan aktivitas bersama keluarga di Scientia Square Park, Tangerang; atau menikmati suasana pantai di Aloha PIK, Jakarta Utara.

Bagi yang ingin mengeksplorasi budaya, seni, sejarah, dan kuliner lokal di daerah Bandung, Gojek merekomendasikan Museum Konferensi Asia Afrika, Grey Art Gallery (Braga), Museum Srihadi Soedarsono, dan tempat kuliner khas Sunda seperti Dumuk Bareto.

Mereka yang ingin berlibur ke Yogyakarta disarankan mencoba jajanan tradisional Lupis Mba Satinem serta mengunjungi Museum Gunung Merapi, Ullen Sentalu & Art Museum, Keraton Yogyakarta, Candi Prambanan, dan Keraton Ratu Boko.

Bagi mereka yang ingin menghabiskan liburan di Bali, Bali Purma Workshop bisa menjadi pilihan tempat untuk belajar kerajinan. Mereka yang hendak berkunjung ke Bali juga bisa memasukkan Neka Art Museum dan Tegallalang Rice Terrace ke dalam rencana tujuan perjalanan.

Wisatawan yang berencana menikmati liburan tahun baru di Kota Surabaya direkomendasikan mengunjungi Museum H.O.S. Tjokroaminoto dan Siola Surabaya Museum.

Lebih lengkapnya, Gojek merilis Rekomendasi Destinasi yang di dalamnya mengungkap bahwa tempat yang sebelumnya hanya persinggahan, tetapi kini semakin diminati. Wisatawan biasanya suka mengeksplorasi tempat-tempat wisata tersembunyi untuk mendapat pengalaman yang berbeda.

Kondisi tersebut dinilai menunjukkan keinginan wisatawan untuk merasakan pengalaman yang autentik dan dekat dengan budaya lokal saat berwisata.

"Kami berharap masyarakat bisa menemukan destinasi baru dan menikmati liburan yang benar-benar nyaman tanpa ribet," kata Mario.

sumber : ANTARA

Read Entire Article
Politics | | | |