Diguyur Hujan Deras, Separuh Badan Jalan Penghubung di Kuningan Amblas

3 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--Tebing penahan jalan raya penghubung Cipasung – Subang di Desa Cimenga, Blok Sindang Asih, Dusun Ciawitali, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan, longsor, Jumat (14/11/2025) sekitar pukul 01.00 WIB. Longsor itu menyebabkan bahu dan sebagian badan jalan menjadi amblas.

Longsoran itu terjadi dengan kedalaman longsoran sekitar 25 meter dan panjang sekitar 20 meter. Tidak ada korban jiwa karena saat kejadian tidak ada kendaraan yang melintas di lokasi kejadian.

Selain menyebabkan bahu dan sebagian badan jalan amblas, peristiwa itu juga menyebabkan tiang Telkom terbawa longsor. Tak hanya itu, material longsoran juga menutup kebun milik warga yang ada di bawahnya.

Seorang warga setempat, Kuswara, mengatakan, bencana itu diawali dengan hujan deras yang mengguyur dalam waktu yang lama, mulai Kamis (13/11/2025) pukul 13.00 WIB hingga 21.00 WIB. Ia mengaku terkejut ketika tiba-tiba terdengar suara seperti dentuman disertai gemuruh yang keras.

Kuswara yang tinggal tak jauh dari lokasi pun bergegas mengecek suara tersebut. Ternyata, ia melihat kondisi jalan sudah longsor dan amblas. “Itu saya lagi tidur nyenyak dan kaget kebangun karena dengar suara keras, ternyata longsor. Panik, takut merembet kena rumah,” ujar Kuswara, saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (14/11/2025).

Peristiwa itu kemudian langsung dilaporkan ke aparat desa setempat dan petugas BPBD Kabupaten Kuningan. Kuswara berharap, kondisi jalan itu segera diperbaiki. Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses utama mobilitas warga. “Selain itu juga takut merembet ke rumah. Mengkhawatirkan,” kata Kuswara.

Menghadapi kondisi tersebut, petugas gabungan melakukan pemasangan rambu-rambu penanda longsor. Petugas juga menerapkan sistem buka tutup untuk kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

Plt Sekretaris Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Yayan Indrayana, mengakui, saat kendaraan besar melintas, terjadi getaran yang menyebabkan tanah terkikis perlahan. “Tadi lewat kendaraan berat, hampir amblas lagi. Dan diperkirakan ada penutupan jalur jangan sampai mobil lewat ke sini,” katanya. 

Read Entire Article
Politics | | | |