Jelang Hari Keluarga Nasional, Pelayanan KB Serentak se-Indonesia Merambah Perbatasan RI-Australia

8 hours ago 4

loading...

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji melihat langsung Pelayanan KB Serentak se-Indonesia di Kabupaten Rote Ndao, NTT, Senin (23/6/2025). Foto/Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga

ROTE NDAO - Menuju Hari Keluarga Nasional ke-32 yang diperingati setiap tanggal 29 Juni, Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN menyelenggarakan Pelayanan KB Serentak se-Indonesia, menjangkau keluarga Indonesia hingga ke wilayah paling selatan Indonesia, yakni Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (23/6/2025). Kegiatan ini dihadiri langsung Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN Wihaji .

"Dalam rangkaian kegiatan Harganas, Hari Keluarga Nasional, yang puncaknya nanti kita akan rayakan, ada program-program yang kita launching. Salah satunya pelayanan serentak untuk kontrasepsi di seluruh wilayah 3T, terpencil, terluar, terdepan, termasuk di Rote. Maka, tadi kita bersama-sama dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote melakukan teleconference," terang Menteri Wihaji.

Pelayanan KB serentak akan digelar sekitar dua minggu, dengan target 1 juta akseptor. "Atau 1 juta warga Indonesia yang kita layani dalam program KB," ujar Menteri Wihaji saat ditemui pada acara Puncak Pelayanan KB Serentak di Kabupaten Rote Ndao.

Baca Juga: Pantau Program Genting, Menteri Wihaji: 1,4 Juta Keluarga Masuk Kemiskinan Ekstrem

Pelayanan KB serentak dalam rangka Harganas tahun ini dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia dari 16-30 Juni 2025. Tujuannya, menjaga keberlangsungan penggunaan kontrasepsi bagi pasangan usia subur (PUS) dan mendekatkan akses pelayanan KB. Terutama pada daerah-daerah yang masih sulit dijangkau pelayanan seperti wilayah perbatasan negara.

Layanan KB pada kegiatan ini difokuskan pada Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), terkhusus di wilayah 3T. "Rote Ndao termasuk di dalamnya karena merupakan pulau paling selatan untuk wilayah Indonesia yang berbatasan dengan Australia,” tambah Menteri Wihaji.

Read Entire Article
Politics | | | |