REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi setiap usaha untuk mewujudkan Palestina merdeka. Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, KH Prof Sudarnoto Abdul Hakim, mengatakan, Israel hingga saat ini terus menjajah Bumi al-Quds. Bahkan, entitas zionis itu masih saja melancarkan genosida di Jalur Gaza walaupun banyak suara dari masyarakat dunia mengecamnya.
Karena itu, lanjut dia, pihaknya mengapresiasi seruan dari Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional atau International Union of Muslim Scholars (IUMS). Lebih dari itu, MUI juga mendukung penuh fatwa IUMS baru-baru ini yang menyerukan jihad bersenjata melawan Israel.
Menurut KH Sudarnoto, fatwa IUMS tersebut sejalan dengan Keputusan Ijtima Ulama Fatwa MUI yang menegaskan, wajib hukumnya bagi umat Islam untuk membela Palestina.
"Bahkan dalam Ijtima’ MUI ini juga direkomendasikan pengiriman pasukan untuk melindungi warga Jalur Gaza dan Palestina secara umum dari genosida dan penghancuran yang dilakukan oleh Israel," ujar Kiai Sudarnoto kepada Republika, Senin (7/4/2025).
Dalam berbagai kesempatan, MUI juga telah mendorong negara-negara internasional, utamanya yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), agar melakukan konsolidasi demi mewujudkan langkah-langkah yang terukur. Semua itu agar kekuatan kolektif dapat menghentikan segera kekejian Israel yang dilakukan secara terus-menerus dan terang-terangan di Palestina.
Lebih lanjut, Kiai Sudarnoto menyatakan, poin-poin fatwa IUMS tersebut memberikan gambaran yang sangat jelas bahwa pendekatan yang lebih komprehensif, terkoodinasi, dan serentak perlu dilakukan segera oleh negara-negara Islam seluruhnya. Dunia Islam semestinya melawan dan sekaligus menundukkan Israel sehingga terwujudlah kemerdekaan Palestina dan ketenteraman di Baitul Makdis, Masjid al-Aqsha.
"Kita tidak boleh membiarkan pembunuhan dan penghancuran besar-besaran yang dilakukan oleh teroris terbesar abad ini, yaitu Israel, yang didukung oleh Amerika Serikat," tegas dia.
"Karena itu, umat dan dunia Islam wajib berkonsolidasi melawan dan menghentikan kemungkaran ini jika tidak ingin kehancuran semakin meluas," tambah dia.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal IUMS Ali al-Qaradaghi pada Jumat (4/4/2025) menyerukan semua negara Muslim agar segera berjihad secara militer, ekonomi, dan politik demi menghentikan genosida dan penghancuran yang dilakukan Israel di Palestina, khususnya Jalur Gaza.