BWF Kabulkan Permohonan Proteksi Ranking untuk Daniel Marthin

5 hours ago 5

Badminton 2025-06-18 23:35:49

Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri (kanan) dan Daniel Marthin (kiri). (Grafis: Hendy Andika/Skor.id) (Hendy AS/Skor.id)

SKOR.id - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Daniel Marthin, bisa memulihkan kondisi dengan tenang.

Pasalnya, permohonan PBSI untuk memproteksi poin peringkat dunianya selama menepi akibat cedera lutut, dikabulkan BWF.

Dengan demikian, Daniel Marthin tetap berhak mempertahankan koleksi yang dimilikinya per 16 Mei 2025, yaitu 64.185 poin, selama periode proteksi berjalan.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Namun, adanya proteksi ini membuat pasangan Muhammad Shohibul Fikri tersebut tak bisa bertanding selama tiga bulan, terhitung sejak permohonan diajukan.

Artinya, Daniel tidak akan turun ke lapangan hingga 16 Agustus 2025 mendatang.

"Setelah kembali, Daniel bisa menggunakan proteksi poin peringkat tersebut sesuai dengan lama absennya, tapi dengan maksimal enam bulan," ujar Kabid Hubungan Luar Negeri PP PBSI, Bambang Roedyanto.

"Apabila lewat dari waktu tersebut, maka Daniel akan mengunakan poin peringkat yang tidak terproteksi," dia menambahkan.

fikri/marthin - swiss open 2025Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri (kiri) dan Daniel Marthin, berlaga di babak 32 besar Swiss Open 2025, 18 Maret 2025. (Dok. PBSI)

Daniel Marthin tumbang setelah membela Indonesia di Piala Sudirman 2025, awal Mei lalu. Tepatnya ketika menghadapi Denmark pada laga babak penyisihan.

Meski mampu menang, Daniel diketahui mengalami pembengkakan pada lutut kiri dan terpaksa pulang dini sebelum turnamen selesai.

Berlalu satu bulan, kondisi Daniel Marthin belum memperlihatkan peningkatan signifikan. Faktanya, cedera macam ini memang butuh masa pemulihan minimal tiga bulan.

Itulah mengapa PBSI akhirnya mengambil langkah proteksi ranking untuk Daniel Marthin dan pasangannya Muhammad Shohibul Fikri.

Sembari menanti comeback Daniel, PBSI merombak komposisi ganda putra Indonesia jelang tur Asia bulan depan.

Fikri akan dipasangkan dengan Fajar Alfianto sepanjang Juli hingga Agustus, dengan tiga turnamen menjadi pentas, yakni Japan Open 2025, China Open 2025, dan Macau Open 2025.

Fajar dipilih karena pada saat bersamaan partnernya Muhammad Rian Ardianto, juga akan absen panjang terkait urusan keluarga.

Munculnya duet Fajar/Fikri diharapkan memberi kesegaran bagi sektor ganda putra Indonesia yang belum mencicipi satu gelar pun di BWF World Tour tahun ini.


Sumber: skor.id

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini

Image

Read Entire Article
Politics | | | |