REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Pananaman Modal (BKPM) Todotua Pasaribu menyampaikan realisasi investasi nasional mencapai Rp 465,2 triliun pada kuartal I 2025. Sektor jasa, termasuk pariwisata, salah satu kontributor utama dengan nilai Rp 41 triliun.
Ia menyebutkan hal ini saat meresmikan Westin Nirup Island Resort and Spa di Pulau Nirup, Batam, Selasa (3/6/2025). "Data realisasi investasi Indonesia untuk kuartal pertama tahun ini menunjukkan pencapaian sebesar Rp465,2 triliun atau 24,4 persen dari target Presiden. Sektor jasa lainnya menjadi kontributor terbesar keempat, di mana pariwisata termasuk di dalamnya,” ujar Todotua, dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (5/6/2025).
Menurutnya, Kepulauan Riau menunjukkan potensi besar sebagai destinasi investasi, dengan nilai realisasi sebesar Rp148,65 triliun pada periode 2020–2024. Kota Batam tercatat sebagai penyumbang terbesar, mencapai 61,99 persen dari total investasi provinsi, atau setara dengan Rp 92,15 triliun.
"Meskipun sektor industri teknologi masih dominan, peluang pertumbuhan sektor pariwisata di wilayah ini sangat besar,” ujar Todotua.
Ia menyampaikan pemerintah berkomitmen mendukung investasi di sektor pariwisata, sejalan dengan arah kebijakan penanaman modal jangka panjang. "Kami berkeyakinan penuh bahwa Westin Nirup Island Resort and Spa akan membawa konsep baru pariwisata terpadu, khususnya di Batam, dan lebih jauh lagi akan menarik lebih banyak investasi di Kepulauan Riau dan di seluruh Indonesia,” kata Todotua, menutup pernyataannya.
Selain dihadiri oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM, acara peresmian Westin Nirup Island Resort and Spa juga dihadiri oleh Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, Walikota Batam Amsakar Achmad, Konjen Singapura Gaving Ang, serta manajemen Marriott International dan PT Tritunas Sinar Benua. Hotel ini sendiri merupakan bagian dari investasi yang dilakukan oleh PT Tritunas Sinar Benua, perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berlokasi di Pulau Nirup, Kelurahan Sekanak Raya, Belakang Padang, Kota Batam. Berdasarkan laporan kegiatan penanaman modal (LKPM), total rencana investasi perusahaan ini mencapai Rp 240,13 miliar dengan realisasi sebesar Rp 7,68 miliar hingga kuartal I tahun 2025.