2 hours ago
1
Pemprov Jakarta bersama Bank Jakarta membangun tangki septic komunal berbasis biodigester untuk meningkatkan sanitasi warga.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemprov Jakarta mempercepat perbaikan sanitasi warga untuk menghapus praktik buang air besar sembarangan melalui pembangunan tangki septic komunal berbasis biodigester di Kelurahan Pekayon, Jakarta Timur. Fasilitas yang dikembangkan bersama Bank Jakarta itu ditujukan untuk menyediakan layanan sanitasi aman sekaligus menghasilkan energi alternatif bagi masyarakat.
Gubernur Jakarta Pramono Anung menilai pemanfaatan biodigester dapat menjadi solusi sanitasi modern bagi kawasan padat penduduk yang selama ini minim layanan dasar. Ia mendorong penerapan teknologi tersebut diperluas ke berbagai fasilitas publik agar manfaat ekonominya lebih besar.
“Ekosistem seperti ini, saya ingin mengembangkan lebih besar, apakah bisa di kantor pemerintah atau swasta. Kita bisa buat sistem seperti ini, secara ekonomi sangat membantu,” kata Pramono dalam keterangan yang diterima pada Jumat (14/11/2025).
Pramono menyebut teknologi biodigester tidak hanya memperbaiki sanitasi, tetapi juga menghadirkan sumber energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan warga untuk memasak atau penerangan. “Ini juga mendorong saving, dengan demikian memberikan dampak ekonomi yang penting dan lebih penting, kesehatan masyarakatnya akan lebih baik,” ujarnya.
Pembangunan fasilitas di Pekayon menjadi bagian dari program CSR Bank Jakarta dalam mendukung target Stop Buang Air Besar Sembarangan dan implementasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Limbah domestik yang masuk ke unit biodigester difermentasi secara anaerob untuk menghasilkan biogas dan memastikan pengolahan limbah lebih terkontrol.
Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H Widodo, menegaskan kolaborasi tersebut merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap program lingkungan dan peningkatan kualitas hidup warga. “Melalui program CSR ini, kami berharap masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari fasilitas sanitasi yang memadai, sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan energi terbarukan dari limbah domestik,” kata Agus.
Sekretaris Perusahaan Bank Jakarta, Arie Rinaldi, menyampaikan inisiatif lingkungan akan terus diperluas sesuai kebutuhan masyarakat. “Kami berharap sinergi ini dapat memperkuat citra Bank Jakarta sebagai lembaga keuangan daerah yang peduli terhadap keberlanjutan dan kesejahteraan warga Jakarta,” kata Arie.
