Dua guru SMAN 1 Luwu Utara, Abdul Muis dan Rasnal setelah menerima surat rehabilitasi dari Presiden Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (13/11/2025) dini hari WIB.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Dua guru asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Abdul Muis dan Rasnal mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto usai nama baik keduanya dipulihkan oleh Kepala Negara. Kedua guru tersebut menerima langsung surat rehabilitasi dari Presiden di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis dini hari. Abdul Muis dan Rasnal menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian Kepala Negara terhadap nasib guru daerah.
"Saya pribadi dan keluarga besar saya sampaikan setulus-tulusnya terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah memberikan rasa keadilan kepada kami, yang di mana selama lima tahun ini kami merasakan diskriminasi, baik dari aparat penegak hukum maupun dari birokrasi atasan kami yang seakan-akan tidak pernah peduli dengan kasus yang kami hadapi,” ujar Abdul Muis, Guru Sosiologi SMA Negeri 1 Luwu Utara, dengan mata berkaca-kaca, berdasarkan keterangan yang diterima, Kamis (13/11/2025).
Menurut dia, pemberian surat rehabilitasi oleh Presiden Prabowo tersebut bukan sekadar pemulihan nama baik. Baginya, itu adalah penanda bahwa perjuangan panjang mereka selama lima tahun akhirnya menemukan titik keadilan.
Rasnal, yang merupakan mantan kepala SMA Negeri 1 Luwu Utara yang kini mengajar Bahasa Inggris di SMA Negeri 3 Luwu Utara, menyebut perjalanan panjang mereka mencari keadilan sebagai sesuatu yang sangat melelahkan. Menurutnya, upaya penyelesaian yang mereka tempuh dari tingkat sekolah hingga ke provinsi tidak pernah membuahkan hasil.
“Ini adalah sebuah perjalanan yang sangat melelahkan. Kami telah berjuang dari bawah, dari dasar sampai ke provinsi. Sayangnya kami tidak bisa mendapatkan keadilan,” ujar Rasnal.
Keduanya pun mengungkapkan rasa syukur setelah bertemu langsung dengan Prabowo dan menerima keputusan rehabilitasi. Rasnal menyebut langkah tersebut sebagai anugerah besar yang memulihkan nama baiknya serta menjadi bukti nyata kepedulian Presiden terhadap keadilan bagi para guru.
“Setelah kami bertemu dengan Bapak Presiden, alhamdulillah Bapak Presiden telah memberikan kami rehabilitasi. Saya tidak bisa mengatakan sesuatu kepada Bapak Presiden, terima kasih Bapak Presiden,” ucapnya.
“Saya bersyukur kepada Allah SWT. Dengan jalan ini kami telah memperoleh keadilan sekarang dan direhabilitasi kami punya nama baik,” ujar dia lagi.
sumber : Antara

4 hours ago
4












































