Ketua DPD DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (tengah) membawa bendera Partai Golkar.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahmed Zaki Iskandar kembali terpilih menjadi ketua DPD I Partai Golkar Jakarta periode 2025-2030. Mantan bupati Tangerang itu terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Golkar DKI Jakarta di Hotel Sultan, Rabu (23/7/2025) malam WIB, setelah menjadi satu-satunya calon ketua yang lolos persyaratan administrasi dan verifikasi faktual.
Dalam sidang itu, seluruh peserta menyatakan setuju untuk kembali menjadikan Zaki sebagai ketua DPD Partai Golkar Jakarta. Pasalnya, hanya ada satu calon, yaitu Zaki, dalam pelaksanaan Musda ke XI itu. Dengan demikian, maka Musda XI menetapkan secara aklamasi Ahmed Zaki Iskandar sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jakarta periode 2025-2030.
Usai menerima amanat itu, Zaki menyatakan kesiapannya untuk kembali memimpin Partai Golkar DKI Jakarta. "Amanah yang diberikan untuk periode 2025-2030 ini harus kami kerjakan dan kami programkan untuk kemenangan Partai Golkar di setiap event politik di Jakarta, yang tentunya menjadi tantangan dan tanggungjawab yang luar biasa sekali bagi kita," kata Zaki melalui keterangan pers di Jakarta, Kamis (24/7/2025).
Zaku menyatakan, pihaknya akan menyusun kepengurusan DPD Golkar Jakarta paling lambat 30 hari setelah ditetapkan. Menurut dia, tim formatur nantinya akan membentuk segala kepengurusan, mulai dari dewan pertimbangan maupun pengurus DPD. "Akan kami rampungkan sebelum 30 hari," kata Zaki.
Selanjutnya, Zaki akan melaporkan format kepengurusan DPD Golkar Jakarta ke DPP untuk menerima saran dan masukan. Ia juga akan meminta petunjuk dari Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia untuk kesempurnaan penempatan personel-personel yang dibutuhkan.
Dia pun mengimbau kepada seluruh kader yang ditugaskan menjadi pengurus DPD Golkar Jakarta, agar menunaikan dengan baik. "Wajib berpartisipasi aktif di dalam kepengurusan partai, baik di DPD maupun di dewan pertimbangan. Wajib memenangkan Partai Golkar di event-event selanjutnya," kata Zaki.
Menurut Zaki, tantangan yang akan dihadapi Partai Golkar pada Pemilu 2029 akan makin berat. Karena itu, diperlukan soliditas dari seluruh kader Partai Golkar Provinsi Jakarta.
Adapun Zaki telah memimpin DPD Partai Golkar Jakarta sejak 2020. Selama kepemimpinannya, Zaki dinilai sukses meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di DPRD Provinsi Jakarta, dari enam kursi pada Pemilu 2019 menjadi 10 kursi pada Pemilu 2024.
Bayu Adji P