4 hours ago
2
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Hafshah Khairana Muhammad, siswi kelas 10 SMA Labschool Jakarta diterima di tiga universitas Ivy League di Amerika Serikat. Dia diterima di Columbia University, Cornell University, dan Brown University.
Universitas-universitas ini dikenal sebagai institusi pendidikan elit, prestisius dan berkelas dunia. Ketiga kampus itu tergabung dalam kelompok Ivy League bersama Harvard, Yale, Princeton, University of Pennsylvania, dan Dartmouth College. Hafshah akan memilih salah satu dari ketiga universitas tersebut dan memulai perkuliahannya pada Juli 2025 mendatang.
Keberhasilan Hafshah meraih kesempatan mengikuti Pre-College Summer Course Program 2025 di Columbia University, Cornell University, dan Brown University tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak di lingkungan SMA Labschool dan keluarga.
Keluarga Alumni Labschool Jakarta
Hafshah merupakan anak ke empat dari lima bersaudara, dimana ketiga kakak-nya, seluruhnya menempuh pendidikan tinggi di negara maju dunia.
Aisyah Khoirunnisa Muhammad, kakak pertama Hafshah, meraih gelar S1 di King's College London (Mathematics with Finance and Management). Kini, dia menempuh studi MBA di University of Westminster, London.
Kakak keduanya, Hisyam Abdurrahman Muhammad, sedang menjalani tahun ketiga studi S1 di bidang Finance di The Ohio State University, sekaligus menjabat Presiden PERMIAS Columbus 2024/2025. Kakak ketiganya, Ahmad Azzam Muhammad, adalah mahasiswa tahun pertama jurusan Business di University of Wisconsin–Madison.
Ketiganya merupakan alumni SMA Labschool Jakarta angkatan 2017, 2022, dan 2024. Hafshah juga memiliki adik, Habibie Akhtar Muhammad, yang kini bersekolah di SMP Labschool Jakarta.
Columbia University, Cornell University, dan Brown University merupakan universitas riset terkemuka di AS dengan pendekatan kurikulum terbuka yang mendorong eksplorasi lintas disiplin.
Berlokasi di New York City, Ithaca, dan Providence, ketiganya dikenal dengan lingkungan akademik inklusif dan komunitas global. Alumni mereka mencakup tokoh-tokoh ternama seperti Emma Watson, Barack Obama, hingga Roosevelt bersaudara.
Hafshah diterima di Pre-college Summer Course Program 2025 dari Columbia, Cornell, dan Brown University, program eksklusif bagi siswa SMA global untuk merasakan langsung kehidupan dan perkuliahan kampus Amerika.
Ia akan mengikuti kelas intensif lintas bidang, tinggal di asrama, berinteraksi dengan peserta internasional, serta dibimbing oleh dosen dari kampus-kampus paling elit dunia. Program ini juga mencakup seminar persiapan kuliah dan diskusi kritis untuk mengasah intelektualitas, kepemimpinan, dan kemampuan bahasa.
Persiapan Hafshah Sebelum Menuju Kampus Impian
Untuk mengikuti seleksi ketat Pre-College Summer Course Program 2025, Hafshah mempersiapkan diri melalui pelatihan IELTS dan Duolingo English Test (DET) bersama Euro Management Indonesia. Pada 3 April 2025, Hafshah meraih skor DET 145 dari 160 atau setara dengan IELTS 7.5. Skor tertingginya ada di Writing (150/setara 8.0), disusul Reading (145), serta Speaking dan Listening (140), menunjukkan kemampuan akademik bahasa Inggris yang luar biasa, terutama dalam berpikir kritis dan menulis secara terstruktur.
Hafshah juga mengikuti persiapan SAT bersama Euro Management Indonesia. Dalam Official SAT Test pada 3 Mei 2025, Hafshah meraih skor total 1210 dari 1600, masuk persentil ke-77 dunia. Skor tertingginya di bagian Reading and Writing, yakni 690 dari 800, menempatkannya di persentil ke-92 global.
