Menhub: Pembangunan Car Terminal dan Container Terminal Pelabuhan Patimban Lancar

10 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau proyek pengembangan Pelabuhan Patimban fase I-2 yang meliputi Car Terminal (paket 5) dan Container Terminal (paket 6), Sabtu (26/4/2025). Menhub memastikan progres pembangunan di kedua area tersebut berjalan dengan lancar dan sesuai rencana.

“Secara garis besar, progres pembangunan Car Terminal dan Container Terminal di Pelabuhan Patimban sudah berjalan dengan baik. Saya berharap pekerjaan dapat selesai tepat waktu sehingga mampu meningkatkan kapasitas di pelabuhan serta yang terpenting, mampu meningkatkan daya saing logistik secara nasional,” ujar Dudy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (26/4/2025).

Dudy menjelaskan hingga saat ini progres pembangunan Car Terminal sudah menyentuh angka 78,90 persen, ditargetkan akan rampung pada 28 Oktober 2025. Sementara progres pembangunan Container Terminal sudah menyentuh angka 73,87 persen, ditargetkan akan rampung pada 3 November 2025.

Dudy menyampaikan pembangunan Car Terminal paket 5 merupakan lanjutan pengembangan areal terminal kendaraan paket 1 yang saat ini telah beroperasi. Dengan terbangunnya dermaga kendaraan paket 5, ucap Dudy, kapasitas terminal kendaraan nantinya akan meningkat dari 218 ribu completely build up (CBU) menjadi 600 ribu CBU.

"Adapun kapasitas terminal peti kemas akan meningkat dari 250 ribu TEUs jadi 1,9 juta TEUs," ucap Dudy.

Menhub menambahkan kegiatan ekspor-impor kendaraan di Pelabuhan Patimban telah menunjukkan perkembangan yang cukup baik dari tahun ke tahun. Tujuan ekspor kendaraan terbesar ada di sejumlah negara seperti Filipina, Brunei Darussalam, dan Jepang, sementara negara pengimpor kendaraan terbesar adalah Jepang, Malaysia, China, serta Thailand.

“Hadirnya Pelabuhan Patimban adalah upaya Pemerintah untuk menyeimbangkan arus logistik antara wilayah Indonesia bagian Barat, Tengah, dan Timur. Ini penting untuk mendorong terwujudnya pemerataan pembangunan dan perekonomian di tanah air. Selain itu, kehadiran pelabuhan ini juga menjadi simpul dari kegiatan ekspor-impor otomotif dari sejumlah kawasan industri di wilayah Jawa Barat,” sambung Dudy.

Ke depan, Menhub mengajak para pelaku bisnis untuk berpartisipasi dan melakukan kegiatan usaha di Pelabuhan Patimban. Keberhasilan kebijakan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah tidak akan bisa tercapai tanpa adanya peran dan dukungan dari para pelaku bisnis.

“Semoga Pelabuhan Patimban dapat memantik potensi bisnis di kawasan Jawa Barat dan sekitarnya," kata Dudy.

Read Entire Article
Politics | | | |