Pasukan Israel Kepung Tawanan Matan Tsangauker, Ini Peringatan Keras Abu Ubaida

3 hours ago 3

Juru Bicara Brigade al-Qassam Abu Ubaida.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA — Brigade Al-Qassam mengeluarkan pernyataan pada Sabtu (7/6/2025), pasukan Israel tengah mengepung lokasi seorang tawanan bernama Matan Tsangauker yang sedang ditahan. Juru bicara Al-Qassam, Abu Ubaida menyatakan, Pasukan Penjajah Israel (IDF)  tidak akan dapat menyelamatkan Tsangauker hidup-hidup.

“Pasukan pendudukan sedang mengepung tempat di mana tawanan Zionis Matan Zangauker berada. Kami tegaskan dengan tegas bahwa musuh tidak akan dapat menyelamatkannya hidup-hidup,” kata Abu Ubaida dalam pernyataan tersebut seperti dilansir laman Palestine Chronicle, Ahad (8/6/2025).

Dia menambahkan, jika tahanan ini terbunuh selama upaya pembebasannya, tentara pendudukan akan bertanggung jawab atas kematiannya setelah Al-Qassam menyelamatkan hidupnya selama satu tahun dan 8 bulan.

Dalam pernyataan sebelumnya yang dilansir pada Jumat, Abu Ubaida mengatakan bahwa masyarakat Israel hanya memiliki dua pilihan: memaksa para pemimpin mereka untuk mengakhiri perang atau bersiap menerima lebih banyak putra mereka di dalam peti mati.

Dalam serangkaian pernyataan yang diunggah di Telegram, Abu Obeida menambahkan bahwa kerugian tentara Israel di Khan Yunis dan Jabalia merupakan bagian dari serangkaian operasi perlawanan kualitatif yang berkelanjutan. Ia memperingatkan bahwa kerugian ini hanyalah contoh dari apa yang akan dihadapi pasukan Israel di seluruh Gaza.

“Kerugian yang dialami pendudukan saat ini di Khan Yunis dan Jabalia hanyalah kelanjutan dari serangkaian operasi presisi—sebuah model dari apa yang menanti pasukan pendudukan di mana pun mereka menginjakkan kaki,” kata pernyataan itu.

Sebelumnya pada hari itu, tentara Israel mengonfirmasi bahwa empat tentara tewas dan 17 lainnya terluka—beberapa kritis—dalam operasi perlawanan Palestina, termasuk penyergapan yang berhasil di Khan Younis.

Read Entire Article
Politics | | | |