Peringati Hari Anak Nasional, Waskita Fokus Tingkatkan Fasilitas Pendidikan

1 day ago 5

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) tahun ini, PT Waskita Karya (Persero) Tbk berkomitmen mencerdaskan anak bangsa melalui sejumlah kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), salah satunya melalui program Waskita Mengajar yang berfokus pada peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan.

Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menyampaikan bahwa program Waskita Mengajar telah dilaksanakan di dua sekolah, yaitu SMK Sahid Jakarta Timur dan SD Negeri 09 Pagi Cipinang Cempedak, Jakarta Timur.

“Program ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB Nomor 4 tentang Pendidikan Berkualitas. Maka tidak hanya memberikan bantuan berupa sarana pendidikan, perseroan juga memberikan materi yang disampaikan langsung oleh insan Waskita,” ujar Ermy dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (24/7/2025).

Dalam kegiatan di SMK Sahid Jakarta Timur, materi yang dibawakan bertema Siap Menghadapi Dunia Kerja: Membangun Kompetensi Unggul di Bidang Hospitality. Tema ini dinilai sangat relevan bagi siswa yang tengah bersiap terjun ke dunia kerja, khususnya di sektor pariwisata dan pelayanan.

“Kegiatan Waskita Mengajar juga sejalan dengan tema peringatan Hari Anak Nasional tahun ini, yaitu Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045. Kami meyakini, pencapaian tujuan tersebut dimulai dari peningkatan pendidikan dan pembinaan di sekolah,” ucap Ermy.

Untuk kegiatan di SDN 09 Pagi Cipinang Cempedak, Waskita memberikan pembelajaran tentang pola hidup bersih dan sehat, di antaranya cara mencuci tangan dan memilah sampah.

“Perseroan juga memberikan bantuan fasilitas kebersihan untuk sekolah, seperti wastafel dan tempat sampah. Kami berharap bantuan ini dapat mendorong terciptanya lingkungan belajar yang bersih dan nyaman, sehingga siswa lebih semangat belajar,” lanjut Ermy.

Bagi Waskita, peringatan HAN bukan sekadar seremoni, melainkan seruan kolektif bagi seluruh elemen bangsa. Sebagai BUMN konstruksi dengan pengalaman lebih dari 64 tahun, Waskita menegaskan akan terus berkontribusi menciptakan generasi emas melalui pembangunan infrastruktur dan program TJSL.

“Hari Anak Nasional menjadi pengingat bahwa anak-anak adalah fondasi masa depan bangsa. Menjaga kesejahteraan dan melindungi mereka adalah investasi penting untuk menjamin Indonesia yang lebih baik pada masa depan,” tegasnya.

Sebagai informasi, Waskita Karya terus mendukung peningkatan pendidikan melalui pembangunan berbagai sekolah dan kampus. Di antaranya pembangunan gedung Fakultas Ilmu Kesehatan dan Perpustakaan Universitas Indonesia (UI) di Depok, Jawa Barat, senilai Rp 460 miliar.

Waskita juga membangun Gedung Inovasi dan Kreativitas (GIK) Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan nilai kontrak Rp 607 miliar. Selain itu, perseroan membangun SD dan SMP Bukit Asam Tahap II di Palembang, Sumatera Selatan, serta Gedung SMP I dan SMA I Samarinda di Kalimantan Timur pada 2010, lengkap dengan sarana olahraga dan ruang hijau.

Perseroan turut melaksanakan proyek rehabilitasi dan renovasi prasarana pendidikan pascagempa di Kabupaten Cianjur Zona 3, Jawa Barat, dari jenjang SD hingga SMA, dengan anggaran sebesar Rp 286,16 miliar.

Read Entire Article
Politics | | | |