Saksi Mata Israel Sebut tak Ada Lokasi Aman Bersembunyi dari Rudal Iran

8 hours ago 4

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV- Para saksi mata di Tel Aviv mengatakan kepada surat kabar Israel Hayom bahwa mereka tidak memiliki tempat penampungan dan tetangga mereka menutup pintu tempat penampungan mereka.

Surat kabar Israel tersebut mengutip Home Front yang mengatakan bahwa sekitar 40 persen penduduk Tel Aviv tinggal di gedung-gedung yang tidak memiliki tempat penampungan yang memenuhi standar.

Surat kabar tersebut juga mengutip sumber-sumbernya yang mengatakan bahwa puluhan ribu bangunan tua di Tel Aviv tidak memiliki tempat berlindung.

Video menunjukkan para pemukim Israel bersembunyi di terowongan setelah serangan Iran di Haifa pada Ahad (15/6/2025) pagi.

Sebelumnya hari ini, tentara Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka sedang berupaya untuk mencegat gelombang baru rudal Iran dan meminta warga Israel untuk tetap berada di tempat penampungan.

Sirene berbunyi di seluruh Israel bersamaan dengan serangan rudal Iran yang baru.

Serangan terbaru Iran ke Israel mengakibatkan kerusakan parah di kota Bat Yam, sebelah selatan Tel Aviv, yang dihantam puluhan roket, menewaskan enam warga Israel dan melukai 200 lainnya.

 Tentara Israel mengumumkan pada Sabtu (14/6/2025) pagi bahwa rentetan roket Iran baru ditembakkan ke arah Israel.

Dikutip dari Aljazeera, Front Pertahanan Israel mengatakan gelombang roket keenam - yang ditembakkan dari Iran - menargetkan area yang luas di Israel.

Sementara itu, situs-situs Israel mengatakan bahwa telah terjadi peristiwa yang sangat serius di Tel Aviv, yang rinciannya tidak diungkapkan, menyusul serangan rudal Iran yang menargetkan sebuah situs strategis.

Dalam data terakhir, serangan Iran mengakibatkan tewasnya tiga warga Israel, dua di antaranya tewas dalam penembakan di kota "Rishon Letzion" di selatan Tel Aviv.

Sementara seorang wanita Israel terbunuh oleh sebuah rudal Iran di kota "Ramat Gan" pada hari Sabtu dini hari.

Sementara jumlah yang terluka akibat pengeboman Iran meningkat menjadi sekitar 90 orang Israel, di tengah-tengah pembicaraan tentang kehancuran yang belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah Tel Aviv yang lebih besar.

BACA JUGA: Rudal Houthi Bernamakan Pedang Nabi SAW Hantam Israel: Takbir di Yerusalem, Pujian di Medsos

Surat kabar Yedioth Ahronoth mengatakan bahwa Iran menembakkan tiga rudal ke Israel dalam waktu 15 menit pada waktu subuh hari ini.

Sejumlah roket Iran menargetkan wilayah Israel utara, Al-Marouj dan Tiberias, pada Sabtu pagi.

Read Entire Article
Politics | | | |