loading...
Seorang ulama Iran tawarkan uang Rp184,9 miliar bagi siapa pun yang membawa kepala Presiden AS Donald Trump. Foto/gov.il
TEHERAN - Ulama Iran, Mansour Emami, telah menawarkan hadiah uang sebesar USD1,14 juta (Rp184,9 miliar) bagi siapa pun yang membunuh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Sayembara ini muncul setelah sejumlah ulama negara itu mengeluarkan fatwa yang menyerukan orang-orang untuk membunuh Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
"Hadiah kepada siapa pun yang membawa kepala Trump," tulis Iran International, media oposisi yang berbasis di Inggris, mengutip sayembara Emami—ulama dari Provinsi Azerbaijan Barat di Iran barat laut.
Fatwa yang menyerukan pembunuhan Trump dan Netanyahu telah bermunculan setelah AS menyerang fasilitas nuklir Iran bulan lalu setelah Israel melancarkan Operasi Rising Lion dengan tujuan menghancurkan kemampuan Republik Islam tersebut untuk membuat bom nuklir.
Baca Juga: Zionis Ancam Khamenei: Israel Akan Serang Iran Lagi!
Setelah serangan AS bulan lalu terhadap tiga situs nuklir Iran, ulama senior Ayatollah Agung Naser Makarem Shirazi mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa siapa pun yang mengancam Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei adalah "musuh Tuhan".
Menurut laporan Iran International, situs web Iran thaar.ir menyatakan sedang menggalang dana untuk pembunuhan Trump dan telah menerima USD40.286.867. Keaslian angka itu belum bisa diverifikasi secara independen.
Masih menurut laporan tersebut, fatwa yang menyerukan pembunuhan Trump dan Netanyahu telah mendapatkan dukungan dari sekitar 10 ulama Iran lainnya dan menarik penggalangan dana secara daring.
Selain Mansour Emami, Alireza Panahian, Ayatollah Shirazi, dan Ayatollah Hossein Noori Hamedani adalah deretan ulama terkenal yang telah mengeluarkan fatwa semacam itu.