Fiorentina Akhiri Paceklik Kemenangan di Serie A, tapi Masih Terbenam di Dasar Klasemen

3 hours ago 4

Fabiano Parisi dari Fiorentina, kiri, berebut bola dengan Jakub Piotrowski dari Udinese selama pertandingan sepak bola Serie A antara Fiorentina dan Udinese di Stadion Artemio Franchi, di Florence, Italia, Ahad, 21 Desember 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fiorentina mengakhiri penantian panjang tanpa kemenangan di Serie A Liga Italia musim ini. Tim berjuluk La Viola itu meraih kemenangan telak 5-1 atas Udinese dalam laga kandang di Stadion Artemio Franchi, Senin (22/12/2025) dini hari WIB, memanfaatkan keunggulan jumlah pemain sejak menit-menit awal pertandingan.

Hasil tersebut menjadi kemenangan pertama Fiorentina dalam 16 pertandingan liga sekaligus memberi napas baru dalam upaya keluar dari dasar klasemen. Tambahan tiga poin membuat Fiorentina memangkas jarak dengan zona aman menjadi lima poin.

Udinese datang ke Artemio Franchi dengan kepercayaan diri setelah pekan lalu secara mengejutkan menumbangkan juara bertahan Napoli. Namun, langkah tim tamu langsung tersendat ketika kiper Maduka Okoye diganjar kartu merah kurang dari delapan menit setelah laga dimulai.

Okoye keluar dari area penalti dan menabrak Moise Kean yang berada dalam posisi bebas menghadap gawang. Selain melakukan pelanggaran, kiper Udinese itu juga menyentuh bola dengan tangan, membuat wasit tanpa ragu mengusirnya dari lapangan.

Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Fiorentina untuk mengambil alih kendali permainan. Gol pembuka tercipta pada menit ke-21 melalui skema bola mati. Nicolo Fagioli mengirimkan umpan dari tendangan bebas yang disambut Rolando Mandragora dengan sepakan rendah menembus gawang kiper pengganti Udinese, Razvan Sava.

La Viola semakin menjauh sebelum turun minum. Albert Gudmundsson mencetak gol indah, disusul sundulan Cher Ndour, yang membuat Fiorentina menutup babak pertama dengan keunggulan meyakinkan.

Pada paruh kedua, Moise Kean menambah penderitaan Udinese dengan mencetak dua gol. Tim tamu hanya mampu membalas satu kali melalui Oumar Solet, yang menjadi gol hiburan dalam kekalahan telak tersebut.

Kartu merah lagi

Kartu merah dini juga mewarnai laga Atalanta kontra Genoa. Kiper Genoa, Nicola Leali, diusir keluar lapangan pada menit ketiga setelah melanggar penyerang Atalanta, Gianluca Scamacca, dalam situasi yang hampir serupa dengan kejadian di laga Fiorentina.

Atalanta mendominasi penguasaan bola sepanjang pertandingan, namun Genoa justru beberapa kali menciptakan peluang berbahaya meski bermain dengan 10 orang. Ketahanan Genoa akhirnya runtuh pada menit keempat waktu tambahan, ketika Isak Hien menanduk bola hasil sepak pojok untuk memastikan kemenangan 1-0 Atalanta.

sumber : AP

Read Entire Article
Politics | | | |