Ratusan Jasad Tahanan Palestina Dikembalikan Israel dalam Kondisi Sudah Dimutilasi

9 hours ago 3

Kondisi di Kamp Sde Teiman di Gurun Negev.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA — Kementerian Kesehatan di Gaza mengaku telah menerima setidaknya 135 jenazah warga Palestina yang dimutilasi setelah dikembalikan penjajah Israel. Ratusan jenazah tersebut sebelumnya ditahan di kamp konsentrasi Sde Teiman yang terkenal kejam di Palestina selatan yang diduduki. Sde Teiman  sedang diselidiki atas tuduhan penyiksaan dan kematian dalam tahanan.

Dr. Munir al-Bursh, direktur jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, dan juru bicara Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, mengatakan kepada The Guardian, seperti dikutip oleh Al Mayadeen, dokumen yang ditemukan di dalam kantong jenazah menunjukkan semua jasad tersebut berasal dari Sde Teiman.

Kekejaman di dalam penjara tersebut sebelumnya terungkap karena tahanan Palestina ditempatkan di dalam kandang, ditutup matanya, diborgol, dibelenggu di ranjang rumah sakit, dan dipaksa memakai popok. Penjara itu telah lama dikaitkan dengan pelanggaran hak asasi manusia berat.

“Label dokumen di dalam kantong jenazah ditulis dalam bahasa Ibrani dan dengan jelas menunjukkan bahwa jenazah-jenazah tersebut ditahan di Sde Teiman,” kata al-Bursh. “Label tersebut juga menunjukkan bahwa tes DNA telah dilakukan pada beberapa dari mereka di sana.”

Israel dilaporkan sedang melakukan investigasi atas kematian 36 warga Palestina yang ditahan di penjara itu. Sebagai bagian dari gencatan senjata yang diinisiasi Amerika Serikat di Gaza, Hamas telah menyerahkan jenazah beberapa tawanan yang tewas selama perang. Sementara itu, Israel sejauh ini telah memulangkan jenazah 150 warga Palestina.

Foto-foto korban Palestina yang diulas oleh The Guardian, yang terlalu vulgar untuk dipublikasikan, menunjukkan beberapa korban ditutup matanya. Tangan mereka terikat di belakang punggung, sementara satu korban dengan tali di lehernya.

Dokter di Khan Younis yang memeriksa jenazah-jenazah tersebut mengatakan, baik hasil autopsi maupun observasi lapangan "dengan jelas menunjukkan bahwa Israel melakukan pembunuhan, eksekusi singkat, dan penyiksaan sistematis terhadap banyak warga Palestina. Pejabat kesehatan melaporkan tanda-tanda jelas tembakan langsung dari jarak dekat dan jenazah-jenazah terlindas di bawah jejak tank Israel.

Read Entire Article
Politics | | | |