Persis Sarankan Prabowo Ganti Rencana Evakuasi dengan Tambah Lebih Banyak Bantuan ke Gaza

1 day ago 6

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP Persis), KH Jeje Zainudin mengatakan, rencana Presiden RI, Prabowo Subianto yang akan mengevakuasi 1000 anak warga Gaza ke Indonesia merupakan suatu hal yang dilematis. Ia pun menyarankan, rencana evakuasi diganti dengan menambah bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza.

"Di satu sisi, ada kebutuhan mendesak untuk menyelamatkan korban perang yang membutuhkan pertolongan dan pengobatan segera. Sementara, rumah sakit dan tenaga medis di dalam Gaza sudah tidak mampu menampung dan menangani lagi," ujar Kiai Jeje dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (14/4/2025).

Di sisi lain, lanjut dia, jika para korban yang terluka, orang-orang sakit, lansia, dan anak anak dievakuasi ke luar Gaza dan keluar dari wilayah Palestina, ini bisa berdampak tercapainya peluang skenario Israel dan Amerika untuk mengusir penduduk dan mengosongkan Gaza dari para pemiliknya.

"Kemudian mereka akan memasuki dan menguasai Gaza dengan dalih menumpas Hamas dan rencana merekonstruksi kota. Kemudian apa jaminannya bahwa penduduk Gaza bisa kembali lagi ke tanah air mereka jika perang sudah mereda?," ucap salah satu Ketua MUI Pusat ini.

Menyikapi situasi dilematis seperti itu, dia pun menyarankan agar mengganti rencana evakuasi warga Gaza ke Indonesia dengan meningkatkan bantuan kemanusiaan, termasuk obat-obatan dan tenaga medis ke wilayah Gaza.

"Juga dengan terus menggalang dukungan aksi militer masyarakat internasional untuk menekan dan menghalau Israel agar menghentikan kejahatan genosida, mungkin akan lebih baik dan maslahat untuk Gaza maupun Indonesia," kata Kiai Jeje.

Dia menambahkan, jika rencana evakuasi tersebut dapat memuluskan rencana jahat Israel dan Amerika untuk mengusir penduduk Gaza dan menguasai wilayahnya selamanya, maka Presiden Prabowo wajib membatalkannya.

"Namun demikian, program evakuasi tersebut harus ditolak dan wajib dibatalkan," jelas dia.

Sementara, Presiden Prabowo sendiri menegaskan rencana evakuasi Seribu warga Gaza tersebut bukan bertujuan untuk merelokasi mereka dari rumahnya. Menurut Prabowo, rencana evakuasi itu hanya bersifat sementara. Jika situasi di Gaza kembali stabil, para penyintas perang yang dievakuasi itu nantinya akan dipulangkan kembali ke sana.

“Tidak, tidak, tidak. Kita ini untuk membantu,” ujar dia saat menghadiri Antalya Diplomacy Forum di Kota Antalya, Turki, Jumat (11/4/2024) sore waktu setempat.

Read Entire Article
Politics | | | |