Jasa Marga Pastikan GT Cikampek Utama Beroperasi Penuh pada Arus Balik

22 hours ago 7

Foto udara sejumlah kendaraan pemudik melaju perlahan di Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Ahad (6/4/2025). Berdasarkan data PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) dari H1 hingga puncak arus balik Lebaran H+5 pada pukul 06.15 WIB tercatat sebanyak 388.001 unit kendaraan melintas di Gerbang Tol Cikampek Utama.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola ruas jalan tol Trans Jawa memastikan Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Tol Jakarta - Cikampek beroperasi secara penuh melayani kendaraan menuju Jakarta pada periode arus balik Lebaran. Rekayasa lalu lintas dilakukan untuk menduking kelancaran arus balik.

"Rekayasa lalu lintas terus diterapkan sebagai upaya untuk mendukung kelancaran arus balik libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / 2025. PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola ruas jalan tol Trans Jawa memastikan Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama beroperasi secara penuh untuk layani kendaraan menuju arah Jakarta," ujar VP Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Ahad (6/4/2025).

GT Cikampek Utama menyediakan total 34 gardu untuk melayani pengguna jalan dari arah Timur Trans Jawa menuju Jabotabek, serta menyiagakan 17 mobile reader untuk mendukung kelancaran proses transaksi sejak dimulainya rekayasa lalu lintas.

Saat ini, diterapkan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang s.d KM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek dilanjutkan dengan penerapan sistem contraflow 2 lajur KM 70 s.d KM 36 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek atas diskresi Kepolisian.

Sepanjang dimulainya rekayasa lalu lintas one way nasional dan contraflow di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, seluruh pengguna jalan yang akan menuju arah Timur Trans Jawa diarahkan keluar Dawuan melalui GT Kalihurip 1 KM 68 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Hingga kini, penerapan rekayasa lalu lintas one way nasional dan contraflow  diberlakukan sebagai upaya untuk mengatur kelancaran lalu lintas pada arus balik libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025.

Pihaknya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu mengutamakan keselamatan, misalnya pada saat mengikuti jalur pemberlakuan rekayasa lalu lintas, antara lain one way dan contraflow maka dilarang berpindah jalur di lokasi yang tidak seharusnya.

Juga diharapkan para pengguna jalan untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan.

"Jika lelah berkendara, pengguna jalan dapat beristirahat di tempat yang telah disediakan. Tetap berhati-hati dan menaati peraturan yang berlaku di jalan tol," imbuh Ria.

sumber : Antara

Read Entire Article
Politics | | | |